Senin 13 Jan 2020 09:43 WIB

Polda Lengkapi Personel Lima Polres Pedalaman Papua

Lima Polres baru di wilayah pedalaman Papua diharapkan memainkan peranan penting.

Irjen Pol Paulus Waterpauw
Irjen Pol Paulus Waterpauw

REPUBLIKA.CO.ID, TIMIKA -- Kepolisian Daerah Papua terus melengkapi personel yang akan ditugaskan pada lima Polres baru di wilayah pedalaman Papua. Yaitu Polres Puncak (Ilaga), Polres Intan Jaya, Polres Deiyai, Polres Yalimo, dan Polres Nduga.

Kapolda Papua Irjen Polisi Paulus Waterpauw di Timika, Senin (13/1) mengatakan para pejabat Kapolres pada lima Polres baru itu sudah dilantik beberapa waktu lalu di Jayapura. Demikian pun dengan pejabat struktural lainnya sudah dilengkapi.

Baca Juga

"Kami sedang mengirim personel untuk ditempatkan di lima Polres baru itu. Memang belum sepenuhnya bisa kami penuhi, kemungkinan besar baru sekitar 30 persen. Itu sudah cukup bagus. Kami sedang menatanya," jelas Irjen Paulus.

Kapolda meminta bantuan pemerintah daerah setempat untuk dapat meminjamkan fasilitas gedung dan perumahan untuk sementara waktu yang akan digunakan sebagai asrama, barak yang akan ditempati anggota yang bertugas di wilayahnya. Selanjutnya secara bertahap Polda Papua akan membangun markas kepolisian pada lima Polres baru tersebut dan terus melengkapi personel agar tugas-tugas sebagai kepolisian wilayah di tingkat kabupaten bisa berjalan maksimal.

Irjen Paulus berharap kehadiran lima Polres baru di wilayah pedalaman Papua itu nantinya dapat memainkan peranan penting. Tujuannya dalam rangka membangun komunikasi, membimbing, membina dan membantu masyarakat setempat.

"Saya minta masyarakat di lima daerah itu tolong menerima dan membangun komunikasi yang harmonis dengan anggota kami yang akan bertugas di daerah mereka," harapnya.

Menyangkut situasi keamanan di Kabupaten Nduga yang akhir-akhir selalu dihantui teror penembakan oleh Kelompok Kriminal Bersenjata/KKB, Kapolda Papua mengatakan saat ini situasinya sudah relatif kondusif. "Sebagaimana laporan Kapolres kepada saya, sampai hari ini masih kondusif. Memang anggota kami sempat melakukan pengejaran terhadap KKB yang melakukan penyerangan di sekitar kompleks Bandara Kenyam yang berakibat tertembaknya Bharatu Lucky Darmadi pada Sabtu (11/1) di paha kirinya. Tapi secara keseluruhan relatif masih kondusif," jelas Irjen Paulus.

 

 

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement