Sabtu 01 Feb 2020 19:12 WIB

Ratusan Warga Natuna Masih Tolak Karantina WNI dari Wuhan

Warga Natuna protes karantina WNI dari Wuhan berada di Natuna.

Sejumlah warga Natuna melakukan aksi unjuk rasa di depan gerbang pangkalan TNI Angkatan Udara Raden Sadjad, Ranai, Natuna, Kepulauan Riau, Sabtu (1/2/2020).
Foto: Antara/Cherman
Sejumlah warga Natuna melakukan aksi unjuk rasa di depan gerbang pangkalan TNI Angkatan Udara Raden Sadjad, Ranai, Natuna, Kepulauan Riau, Sabtu (1/2/2020).

REPUBLIKA.CO.ID, TANJUNGPINANG— Ratusan warga Kabupaten Natuna, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), masih memadati kantor DPRD setempat guna mempertanyakan kabar pemulangan WNI dari Wuhan, China.

"Sejak Jumat malam sampai hari ini massa terus berdatangan ke kantor DPRD Natuna," kata Ketua KNPI Natuna, Haryadi, di Natuna, Sabtu (1/2).

Baca Juga

Di kantor DPRD, tambah dia, warga menolak rencana pemerintah pusat mengkarantina WNI itu di Natuna selama sekitar 14 hari.

Warga sangat khawatir kalau WNI tersebut tertular virus corona asal Wuhan, China, meskipun pemerintah telah mengkalim mereka pulang ke Tanah Air dalam kondisi sehat. "DPRD pun sudah sepakat menolak karantina WNI dari China di Natuna," sebut Haryadi.

Lebih lanjut, Haryadi menyampaikan Menteri Kesehatan (Menkes) dan Kepala BPNB segera hadir di kantor DPRD Natuna untuk menyampaikan informasi menyangkut pemulangan WNI tersebut. "Kami masih menunggu kedatangan Menkes dan Kepala BPNB di sini, sekaligus berdiskusi perihal evakuasi WNI dari China ke Natuna," tambahnya.

 

 

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement