REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gubernur Provinsi DKI Jakarta Anies Baswedan meminta seleksi calon wakil gubernur (Wagub) DKI Jakarta bisa segera diproses oleh anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi DKI Jakarta. Pasalnya, nama yang diusulkan kini telah masuk dewan.
"Kan namanya sudah masuk di DPRD. Mudah-mudahan segera berproses di DPRD. Begitu ya. Karena ini sesungguhnya kewenangannya ada di DPRD," kata Anies di Balai Kota Jakarta, Kamis.
Ia membantah ada proses lobi-lobi yang dilakukan kepadanya terkait nama-nama calon Wagub yang diajukan oleh masing-masing partai politik pengusung Anies-Sandi di pemilihan gubernur lalu.
Kendati, Anies mengaku sering bertemu calon yang diusung partai Gerindra, Ahmad Riza Patria dalam acara formal. "Saya ketemu tadi dengan Pak Riza, ya sering ketemunya di acara," kata Anies.
Seperti diketahui, parpol pengusung Anies-Sandi, yaitu PKS dan Gerindra sepakat untuk mengajukan dua nama calon Wakil Gubernur DKI yang akan mendampingi Anies. Calon dari PKS adalah Nurmansjah Lubis. Sedangkan calon dari Gerindra ialah anggota DPR RI Ahmad Riza Patria.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan berharap dua nama yang telah diusulkan PKS dan Gerindra bisa segera diproses agar posisi wagub secepatnya terisi. Anies sendiri telah mengirimkan dua nama cawagub tersebut kepada DPRD DKI Jakarta pada Selasa (21/1).
Sementara itu, mantan wakil gubernur Provinsi DKI Jakarta, Sandiaga Uno mengatakan bahwa ia berharap agar Wakil Gubernur pengganti dirinya bisa segera terpilih dan dapat memulai bekerja. "Harus cepat itu, karena yang kita butuhkan adalah segera mereka untuk terpilih dan bekerja," kata Sandiaga.