Sabtu 08 Feb 2020 16:59 WIB

122 Warga Pegangsaan Dua Mengungsi

Sebanyak enam titik yang tergenang di Pegangsaan Dua.

Banjir
Foto: Istimewa
Banjir

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sebanyak 122 warga Kelurahan Pegangsaan Dua, Kecamatan Kelapa Gading, Jakarta Utara mengungsi ke Stadion Tugu dan SMPN 170. 

"52 warga dari RW 01 dan 70 warga dari RW 03 Kelurahan Pegangsaan Dua yang mengungsi di Stadion Tugu dan SMPN 170," kata Lurah Lurah Pegangsaan Dua, Suci Cyntia dalam keterangan tertulisnya, Sabtu.

Baca Juga

Suci menyatakan pemerintah kelurahan bersama Suku Dinas Sosial telah menyalurkan bantuan makanan siap saji dan biskuit balita kepada warga yang masih bertahan di posko pengungsian.

Selain itu, petugas kesehatan dari Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading membuka pelayanan pemeriksaan kesehatan kepada warga yang mengalami gangguan kesehatan di posko pengungsian.

"Jika ada masalah kesehatan segera konsultasikan dengan petugas kesehatan biar cepat ditangani dan mendapatkan pengobatan karena dalam situasi seperti ini rentan terhadap berbagai penyakit," jelas Suci.

Suci menjelaskan sebanyak enam titik yang tergenang di wilayahnya dengan ketinggian air mulai 10 sampai 40 sentimeter.

Sejumlah lokasi itu diantaranya Jalan Pegangsaan Dua di depan Yacobus dengan ketinggian air sekitar 10 -15 cm, Jalan Pegangsaan Dua depan Green Hill 30 - 40 cm.

Jalan Hibrida Raya terdapat genangan sisi kiri 30 - 40 cm, Jalan Pegangsaan Dua depan RJTM dengan genangan 30 - 40 cm, Jalan Gading Arteri sekitar 10 - 20 cm dan Jalan Boulevard Timur depan Al Azhar genangan 15 - 20 cm.

"Alhamdulillah, cuaca sudah cerah lagi sehingga genangan air mulai surut. Saya imbau kepada warga untuk waspada terhadap kemungkinan terjadinya cuaca ekstrim dan selalu menjaga kesehatan dengan menerapkan pola hidup bersih sehat," harap Suci.

 

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَاِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّ اَرِنِيْ كَيْفَ تُحْيِ الْمَوْتٰىۗ قَالَ اَوَلَمْ تُؤْمِنْ ۗقَالَ بَلٰى وَلٰكِنْ لِّيَطْمَىِٕنَّ قَلْبِيْ ۗقَالَ فَخُذْ اَرْبَعَةً مِّنَ الطَّيْرِفَصُرْهُنَّ اِلَيْكَ ثُمَّ اجْعَلْ عَلٰى كُلِّ جَبَلٍ مِّنْهُنَّ جُزْءًا ثُمَّ ادْعُهُنَّ يَأْتِيْنَكَ سَعْيًا ۗوَاعْلَمْ اَنَّ اللّٰهَ عَزِيْزٌحَكِيْمٌ ࣖ
Dan (ingatlah) ketika Ibrahim berkata, “Ya Tuhanku, perlihatkanlah kepadaku bagaimana Engkau menghidupkan orang mati.” Allah berfirman, “Belum percayakah engkau?” Dia (Ibrahim) menjawab, “Aku percaya, tetapi agar hatiku tenang (mantap).” Dia (Allah) berfirman, “Kalau begitu ambillah empat ekor burung, lalu cincanglah olehmu kemudian letakkan di atas masing-masing bukit satu bagian, kemudian panggillah mereka, niscaya mereka datang kepadamu dengan segera.” Ketahuilah bahwa Allah Mahaperkasa, Mahabijaksana.

(QS. Al-Baqarah ayat 260)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement