REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- NSH Jakarta berhasil memenangi laga ketat melawan tuan rumah Bank BPD DIY Bima Perkasa pada hari ketiga Seri IV IBL Pertamax 2020. NSH mengatasi Bima Perkasa 60-55 di GOR Among Rogo Yogyakarta, Sabtu (8/2).
“Saya sudah perhitungkan laga melawan tuan rumah di depan pendukungnya pasti ketat. Apalagi secara mental dan fisik anak-anak mulai turun karena sebelumnya kalah dari Pelita Jaya juga lewat laga ketat,” kata pelatih NSH Antonius Ferry Rinaldo.
Ia mengapresiasi buat para pemain NSH yang memiliki mental tangguh dan mau berjuang keras.
Kuarter pertama, NSH terlihat seperti bakal menang mudah. NSH unggul 15-6 pada perempat pertama. Namun tuan rumah memberikan perlawanan ketat pada kuarter kedua. Sempat menyamakan skor 21-21, Bima Perkasa tertinggal 24-30. Kuarter ketiga full court press Bima Perkasa memangkas selisih poin menjadi tiga angka 40-37 masih untuk keunggulan NSH.
Sayangnya pada momen penentuan, Bima Perkasa melakukan sejumlah kesalahan. Diawali oleh Devin Gilligan yang melanggar Michael Glover dalam situasi yang tak berbahaya, padahal Bima Perkasa sudah team foul dan skor imbang 55-55. Dua lemparan bebas dimanfaatkan satu oleh Glover.
Setelah itu, pemain Bima Perkasa Moh Alan As'adi melanggar Dashaun Wiggins. Anehnya, Gilligan yang baru saja membuat pelanggaran tak perlu malah marah kepada Alan yang mencoba menyetop Wiggins melakukan under basket. Wiggins memaksimalkan dua tembakan gratis untuk membawa NSH unggul tiga angka 58-55, waktu tersisa 23,70 detik.
Bima Perkasa mengambil time out. Usaha Bima Perkasa menyamakan angka gagal dan justru berbuah pelanggaran kepada Glover. Dua tembakan bebasnya menutup laga untuk kemenangan NSH 60-55.
Inal menilai full court press Bima Perkasa menyulitkan timnya. ”Beruntung kami bisa lepas dari tekanan, itu juga karena anak-anak memiliki mental bagus walau sempat tertinggal lewat tembakan tiga angka Alan,” ujarnya lagi.
Kunci kemenangan NSH disebutnya adalah melakukan attack ke paint area lewat Michael Glover dan berbuah lemparan bebas.
Pelatih Bima Perkasa, Raoul Miguel Hadinoto menyebut di kuarter awal timnya harus bekerja keras. “Faktor fisik mungkin jadi kendala. Kami sempat sukses dengan full press court, namun fisik juga kurang mendukung,” kata Ebos, sapaan karibnya.
Game plan yang disusun sebenarnya sudah berjalan baik, momentum dan kondisi fisik tidak mendukung. “Kami juga kehilangan Nuke Tri Saputra yang masih harus istirahat karena cedera hamstring,” ujarnya.
Glover mencetak double double 22 poin 11 rebound. Wiggings menyumbang 12 poin 8 rebound.
Dari Bima Perkasa, Diakite mengemas 17 angka, disusul Filip Pejovic dengan 11 poin.
Ikuti Whatsapp Channel Republika