REPUBLIKA.CO.ID,SUKABUMI -- Polres Sukabumi menggiatkan kampanye keselamatan berlalu lintas. Caranya dengan melakukan sosialisasi lima pilar keselamatan lalu lintas.
Salah satunya dengan menggelar rapat 5 pilar rencana umum nasional keselamatan di Aula Vicon Polres Sukabumi, Senin (10/2). ''Hasil yang diharapkan dalam kegiatan tersebut untuk persamaan persepsi dan koordinasi dinas instansi dalam hal penanganan kecelakaan pra dan pasca,'' ujar Kasat Lantas Polres Sukabumi Iptu Riki Fahmi Mubarok kepada wartawan Senin.
Seperti diketahui 5 pilar rencana umum nasional keselamatan yaitu manajemen keselamatan jalan/road safety management dan jalan yang berkeselamatan/safer road. Selain itu kendaraan yang berkeselamatan/safer vehicle, perilaku pengguna jalan/safer people, dan penanganan pascakecelakaan/post crash.
Dalam kegiatan tersebut kata Riki disampaikan analisa dan evaluasi (Anev) kecelakaan tahun 2019 dan bulan Januari 2020 serta kesiapan menjelang Operasi Ketupat 2020. Di mana masing-masing dinas instansi seperti Dinas Perhubungan dan lainnya menyampaikan paparan tentang langkah yang sudah diambil serta kesiapan untuk menjelang ops ketupat 2020.
Selain itu kata Riki, untuk memudahkan komunikasi kegiatan dan informasi dibuatkan whatsup (WA) grup 5 pilar. Momen ini juga untuk menginventarisir sarana dan prasarana masing-masing dinas instansi menjelang operasi Ketupat Lodaya 2020.
Di samping itu untuk optimalisasi penanganan kecelakaan dan persiapan menjelang Ops Ketupat Lodaya 2020. Sehingga pada pelaksanaan nanti proses pengaturan lalu lintas berjalan aman dan terhindar dari kemacetan maupun kecelakaan lalu lintas yang menimbulkan korban.