REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Rumor Josep Guardiola bakal ke Juventus terus berkembang. Saat ini pelatih asal Katalan itu masih menangani Manchester City.
Juru taktik asal Inggris, Sam Allardyce diminta mengomentari kabar ini. Menurut Allardyce, andai resmi berkostum hitam-putih, Pep dapat mengubah gaya permainan Juve.
Dalam pandangannya sepakbola Italia sangat negatif. Kemenangan 1-0, menurutnya sudah cukup bagi wakil-wakil negeri spageti.
"Dia (Guardiola) akan pergi dan mengubah sepenuhnya. Dia memaksakan gaya sepakbolanya di mana pun ia berlabuh. Dia akan mengubah Juventus untuk memainkan passing game normalnya," kata Alladyce kepada talkSPORT, dikutip dari Football Italia, Rabu (12/2).
Media Inggris terus memberitakan keterkaitan Guardiola dengan Juve. Setelah dua tahun mendominasi Liga Primer, kini City tertinggal jauh dari Liverpool.
Itu membuat rumor masa depan Guardiola jadi perbincangan hangat. Kebetulan si Nyonya Tua mulai menunjukkan ketidakpuasan pada kinerja Maurizio Sarri.
Sarri dinilai gagal membawa Juve meraih kemenangan di partai krusial. Pun gaya permainan Bianconeri belum atraktif seperti yang diinginkan penggemar dan para petinggi klub.
Para petinggi si Nyonya Tua dikabarkan ingin kembali bekerjasama dengan Massimiliano Allegri. Kebetulan Allegri masih memiliki kontrak di Raksasa Turin hingga Juni 2020.
Belakangan malah Guardiola digadang-gadang bakal berlabuh ke Allianz Stadium. Bukan rahasia lagi kalau Presiden Juventus, Andrea Agnelli mengidolakan eks juru taktik Bayern Muenchen dan Barcelona itu.