REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Persatuan Sepak Bola Indonesia (PSSI) dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) akhirnya secara resmi meluncurkan gelaran Liga 1 musim 2020. Rencananya, kick-off perdana Liga 1 2020 akan mempertemukan Persebaya Surabaya kontra Persik Kediri di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Sabtu (29/2).
Seperti pada musim sebelumnya, Liga 1 musim 2020 akan diikuti oleh 18 tim, termasuk tiga tim promosi dari Liga 2, yaitu Persik Kediri, Persiraja Banda Aceh, dan Persita Tangerang. Secara keseluruhan, Liga 1 2020 akan menggelar total 306 pertandingan, dengan sembilan pertandingan per pekan. Liga 1 2020 ini pun mulai digelar pada 29 Februari 2020 dan berakhir pada 1 November 2020, atau total menghabiskan waktu selama 246 hari.
Namun, berbeda dengan musim sebelumnya, secara total Liga 1 musim 2020 akan digelar lebih lama, yaitu selama 246 hari. Pada musim sebelumnya, Liga 1 berlangsung 221 hari. Kondisi ini pun membuat Liga 1 2020 diklaim bakal lebih kompetitif, semarak, dan menghibur dibanding musim sebelumnya.
Direktur Utama PT LIB Cucu Soemantri mengungkapkan, dengan waktu penyelenggaraan yang lebih lama, diharapkan bisa membantu klub-klub peserta kompetisi untuk bisa mempersiapkan diri dengan lebih maksimal. Cucu menyebut, dari segi rataan waktu pemulihan pasca tampil di sebuah laga, Liga 1 musim ini memiliki waktu rataan yang lebih tinggi.
Pada Liga 1 musim 2020, rataan waktu pemulihan atau recovery time mencapai 4,78 hari. Angka ini meningkat dibanding tahun lalu, yang hanya sekitar 4,68 hari. ''Dengan begitu, semua kontestan bisa lebih fokus dan maksimal untuk persiapan dalam menghadapi pertandingan per pekannya. Ujungnya, persaingan antar tim menjadi sangat kompetitif," tutur Cucu kepada wartawan saat acara peluncuran Liga 1 2020 di Ballroom Hotel Fairmont, Jakarta Pusat, Senin (24/2).
Cucu pun menilai, bukan tidak mungkin tingkat kompetisi musim 2020 bakal menyamai gelaran Liga 1 musim 2018. Pada saat itu, persaingan perebutan gelar juara dan tiga tim yang terdegradasi ke Liga 2 ditentukan pada pekan terakhir, atau pekan ke-34. Tidak hanya itu, Cucu juga optimis, Liga 1 musim 2020 akan berjalan lebih menampilkan pertandingan berkualitas, terutama dari segi kepemimpinan wasit.