Jumat 28 Feb 2020 13:18 WIB

David Beckham, Inter Miami, dan Optimisme Kesuksesan MLS

Miami akan jalani laga resmi pertama vs LA Galaxy di Stadion Banc of California.

Rep: Eko Supriyadi/ Red: Endro Yuwanto
David Beckham.
Foto: EPA
David Beckham.

REPUBLIKA.CO.ID, MIAMI -- David Bekcham akan mulai mengawali mimpinya sebagai pendiri dan presiden klub sepak bola. Mantan bintang Manchester United (MU) itu memang sudah lama mendirikan sebuah klub sepak bola di Amerika Serikat (AS), yang diberi nama Inter Miami.

Akhir pekan ini, Inter Miami akan mulai menapaki jejaknya di Major League Soccer atau MLS, sebelum menjalani pertandingan pertama resmi melawan LA Galaxy di Stadion LAFC's Banc of California. Mantan kapten tim nasional Inggris itu pun mengungkapkan optimismenya untuk klub yang berdiri pada 2018 itu.

Baca Juga

Untuk saat ini, Inter Miami masih akan bermain di luar Miami, sebelum pindah ke stadion baru pada 2022. ''Ini perjalanan panjang. Tak pernah ada momen di mana saya akan pergi tapi ada momen saat saya berpikir ini tak mungkin. Saya selalu menyukai tantangan,'' ujar Beckham dikutip dari BBC, Kamis (27/2).

Beckham, yang memenangkan dua gelar Piala MLS selama membela LA Galaxy, mengatakan, kalau perkembangan klubnya dimulai saat menjalin kerja sama dengan Jorge Mas pada 2017. Bersama Jose Bersaudara, berdirinya Inter Miami muncul harapan setelah otoritas lokal mengizinkannya, usai setahun lebih negosiasi yang menemui jalan buntu. ''Jorge adalah pengubah permainan untuk kami. Saya bukan dari Miami. Saya dari London timur. Saya tak membawa kami ke mana-mana,'' jelas Beckham.

Bahkan, mantan pemain Real Madrid itu mengekspresikan harapannya terhadap MLS, yang bersaing dengan liga-liga Eropa dalam satu dekade ke depan. Pesepak bola yang terkenal dengan umpan akurat dan tendangan bebasnya itu mengaku, sudah mengendus aroma cerahnya masa depan klub di MLS, sejak pindah ke Los Angeles pada 2007.

Beckham merasakan antusiasme merumput di tim dan liga yang berbeda, yang membuatnya sangat tertantang. ''Apakah saya menilai dalam 10 tahun ke depan klub MLS akan menyaingi liga Eropa? Itu yang saya harapkan. Itu sesuatu yang kami akan jadikan komitmen juga,'' ujar Beckham.

Jorge Mas, yang juga pebisnis asal Miami, yakin MLS akan segera bersaing dengan klub-klub besar Eropa secepat mungkin, atau paling tidak pada 2045. Sebelum itu, MLS akan jadi olahraga yang paling digemari di Neger Paman Sam tersebut.

Jorge pun tak tanggung-tanggung bermimpi, dengan menyebut MLS bisa sejajar dengan Liga Primer Inggris, Serie A, maupun La Liga Spanyol. ''Menurut saya, 25 tahun dari sekarang, MLS akan jadi seperti Liga Primer (Inggris) jika kami menginginkannya, kalau menjadikan liga itu jadi tolok ukur,'' ujar Jorge, dikutip dari the Guardian.

Di musim pertamanya, Beckham memang terlihat ambisius membangun Inter Miami. Di awali dengan membangun stadion baru, hingga berencana mendatangkan pemain-pemain top Eropa. Ada dua nama yang sempat diincar oleh Beckham, yakni gelandang Real Madrid, Luka Modric dan penyerang Paris Saint-Germain Edinson Cavani.

Inter Miami pun siap membayar gaji besar Modric, yang akan habis kontraknya pada 2021 bersama Los Blancos. Bukan itu saja, sempat beredar kabar kalau Beckham ingin memboyong Antoine Griezmann ke Miami. Meskipun upaya itu sangat sulit, mengingat Griezmann masih jadi salah satu pemain pemain paling berharga di Eropa. Oleh karena itu, kiprah Inter Miami di tahun pertamanya patut disimak.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement