Senin 02 Mar 2020 20:48 WIB

Rangnick Datang, Posisi Maldini dan Boban Terancam di Milan

Rangnick akan membawa beberapa rekan kerjanya semasa di RB Leipzig dan Salzburg.

Rep: Anggoro Pramudya/ Red: Endro Yuwanto
Ralf Rangnick
Foto: EPA/JAN WOITAS
Ralf Rangnick

REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- Kabar tentang kehadiran Ralph Rangnick ke AC Milan pada musim panas nanti terus berembus. Terbaru, surat kabar Jerman mengklaim kehadiran Rangnick dapat memberi ancaman pada posisi dua direktur Milan, Paolo Maldini dan Zvonimir Boban.

Portal berita olahraga Jerman Bild dikutip Football Italia, Senin (2/3) menuliskan rencana tentang peran Rangnick bersama i Rossoneri pada musim depan. Milan dinyatakan bersedia menawarkan posisi manajer klub kepada Rangnick, yang bakal bekerja dengan cara yang sama seperti yang dilakukan pelatih lain di beberapa klub asal Liga Primer Inggris.

Baca Juga

Lebih lanjut, Bild menulis apabila pria berusia 61 tahun itu akan membawa beberapa rekan kerjanya semasa di RB Leipzig dan Salzburg. Praktis, kehadiran Rangnick beserta koleganya membuat posisi tiga direktur klub, yakni Maldini, Boban, dan Massara terancam berada di pintu keluar Stadion San Siro.

Apabila Rangnick resmi tiba di Milan, itu berarti CEO Ivan Gazidis telah mendapatkan kehendaknya karena laporan sebelumnya telah menyoroti bahwa Maldini dan Boban berharap untuk membawa Massimiliano Allegri kembali ke klub.

Sebelumnya, Boban juga menjelaskan situasi manajemen Milan tengah memanas. Menyusul, tindakan Gazidis yang menghubungi Rangnick tanpa sepengatahuan direktur klub.

Untuk lebih jelas, Rangnick nantinya bakal menjalani dua posisi, yaitu sebagai pelatih di ruang ganti klub, pun merangkap sebagai manajer yang bakal memutuskan langkah transfer i Diavolo Rosso, seperti yang ia lakukan pada saat bersama RB Leipzig.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement