REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- Aparat Pemerintah Kabupaten Tangerang, Banten, melakukan penyemprotan disinfektan di sejumlah tempat pelayanan publik termasuk pusat keramaian untuk mencegah penyebaran virus corona (COVID-19).
Sekretaris Daerah Kabupaten TangerangMaesyal Rasyid mengatakan pihaknya memerintahkan aparat Dinas Kesehatan setempat untuk bekerja memberikan rasa nyaman dan aman kepada warga.
"Upayakan penyemprotan tersebut dilakukan pada malam hari agar tidak mengganggu pelayanan publik," katanya di Tangerang, Senin (9/3).
Maesyal mengatakan penyemprotan juga dilakukan pada pusat pemerintahan, Puskesmas, kantor camat, desa, pusat perbelanjaan dan stasiun kereta api. Ia menambahkan tujuannya agar lokasi tersebut steril dan membunuh bakteri dan virus berbahaya lainnya sekaligus penyemprotan juga bertujuan mengantisipasi penyebaran dan memutus mata rantai virus corona.
Upaya penyemprotan itu untuk mempersempit penyebaran dan beberapa tempat sudah disediakan cairan pembersih tangan. Pihaknya juga sudah melakukan sosialisasi di tiap kecamatan dan desa tentang tata cara pencegahan virus corona. Bahkan, sosialisasi juga dilakukan pada sejumlah sekolah dan edukasi tata cara membersihkan tangan sesuai standar kesehatan. Menurut dia, sejak pertengahan Januari 2020 pihaknya telah melakukan sosialisasi kepada RT dan RW setempat bahwa warga jangan panikterhadap virus corona.
Demikian pula Bupati Tangerang, Ahmed Zaki Iskandar telah memerintahkan Dirut RSUD setempat untuk menyediakan ruang khusus isolasi bila ada warga yang suspek virus corona.
Dihubungi terpisah, Kepada Dinas Kesehatan Kabupaten Tangerang, Desiriana Dinardianti mengatakan bagi petugas di rumah sakit untuk mengutamakan menggunakan masker. Selain itu, pengelola tempat keramaian untuk menyediakan air dan sabun mencuci tangan dan cairan disinfentan.