REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PSM Makassar akan menjamu klub Filipina, Kaya FC, pada laga ketiga Grup H Piala AFC 2020 di Stadion Madya, Jakarta, Selasa (9/3) sore WIB. Pelatih Kaya FC Oliver Colina mengakui kekuatan PSM Makassar.
Menurut Colina, PSM adalah tim terkuat di Grup H. Setelah gagal memetik kemenangan pada dua pertemuan sebelumnya, Oliver bertekad untuk meraih hasil terbaik pada pertemuan nanti. Selain itu, ia menilai absennya Wiljan Pluim menjadi keuntungan bagi tim. Sebab, kata dia, Pluim adalah pemain yang berbahaya sebagai lawan. Meskipun hal itu tidak lantas membuat Kaya FC mengendurkan kewaspadaan.
"Dia (Pluim) adalah pemain yang sangat bagus. Salah satu pemain yang dapat membawa perubahan dalam tim. Kami sebenarnya merasa bahagia juga, tapi PSM memiliki banyak pemain bagus, pemain asing bagus. Ini kandang mereka," kata Colina di Jakarta, Senin (9/3).
Colina sangat berhasrat untuk mencuri poin dari kandang PSM. Ia memastikan tim sudah mempersiapkan diri untuk laga tersebut dan akan mengeluarkan seluruh kemampuannya.
Colina memastikan tak ada penjagaan khusus pada pemain tertentu. Pasalnya, kata dia, sepak bola bukanlah permainan individu melainkan tim. "Kami menyiapkan tim dengan baik kami bekerja keras dalam pertandingan. Kami berlatih di suasana panas agar tubuh pemain bisa beradaptasi di pertandingan. Kami berharap bisa bermain baik besok dan menerapkan apa yang ada di latihan," jelasnya.
Senada dengan itu, bek Kaya FC Simone Rota menilai, laga melawan PSM tak akan mudah. Namun, ia memastikan tim sudah mempersiapkan diri jauh hari sebelum laga ini. Hal itu dilakukan karena menyadari bahwa PSM adalah tim kuat dengan materi pemain yang merata.
Dua pertemuan sebelumnya dan beberapa laga terakhir PSM pun sudah dipelajari. Namun, Rota mengatakan tim lebih memfokuskan pada kekuatan yang dimilikinya.
"Ini akan jadi pertandingan sulit. Dan setiap poin penting untuk kedua tim di grup," jelas Rota. "Kami sudah bekerja dua minggu untuk pertandingan ini. Kami tahu mereka tim kuat. Setiap poin penting untuk kami demi lolos ke babak berikutnya. Kami sudah menghadapi mereka tahun lalu. Namun kami memiliki pemain baru sekarang dan sudah lebih baik."