Selasa 10 Mar 2020 07:11 WIB

Liga Italia Resmi Dihentikan Sementara

Pemerintah Italia mengumumkan seluruh kompetisi olahraga di Italia dihentikan

Rep: Rahmat Fajar/ Red: Agung Sasongko

Foto: Massimo Pinca/Reuters

Pewarta foto di bangku penonton pada laga antara Juventus melawan Inter Milan di Allianz Stadium, Turin, Senin (9/3) dini hari. (Massimo Pinca/Reuters)

REPUBLIKA.CO.ID, ROMA -- Perdana Menteri Italia, Giuseppe Conte mengumumkan bahwa seluruh kompetisi olahraga di Italia dihentikan menyusul melonjaknya kasus virus Corona atau Covid-19. Penghentian tersebut hingga waktu yang tak terbatas selama krisis.

Saat ini, di Italia tercatat 7.985 orang terinfeksi Covid-19 atau meningkat sejak kemarin sebanyak 1.598 orang. Jumlah kematian akibat virus tersebut juga mengalami kenaikan dalam 24 jam terakhir yaitu 97 kematian. Sehingga total kematian di Negara tersebut mencapai 463 orang dan 733 orang sedang dalam perawatan intensif.

Baca Juga

Italia Mati-matian Keluar dari Darurat Corona

Conte melakukan pengumuman darurat dan menyatakan bahwa zona merah Covid-19 di Italia diperluas ke seluruhg Italia dari sebelumnya hanya di sekitar Lombardy dan wilayah Utara.

Bangku penonton yang kosong pada laga antara Juventus melawan Inter Milan di Allianz Stadium, Turin, Senin (9/3) dini hari. - (Massimo Pinca/Reuters)

“Tidak ada lagi waktu, jumlahnya memberi tahu kami ada peningkatan yang signifikan dalam penularan, dalam perawatan intensif dan kematian. Kebiasaan kita harus berubah, kita harus mengorbankan sesuatu untuk kebaikan seluruh Italia. Inilah sebabnya kami akan mengambil tindakan lebih keras,” kata Conte, dilansir dari football Italia, Selasa (10/3).

Pernyataan resmi dari Perdana Menteri Italia Giuseppe Conte terkait penghentian Serie A sampai batas waktu yang belum ditentukan. pic.twitter.com/VStlOEn3Eh
— Goal Indonesia (@GOAL_ID) March 9, 2020

Dia mengimbau kepada seluruh warganya agar menghindari perjalanan keluar rumah kecuali alasan pekerjaan, kesehatan atau keperluan penting lainnya. Conte juga melarang pertemuan besar di area publik.

“Kami juga memiliki langkah-langkah yang lebih ketat untuk acara olahraga. Serie A dan semua turnamen olahraga pada umumnya ditangguhkan. Semua penggemar harus menerima itu. Tidak ada alasan untuk melanjutkan kompetisi ini," dia menegaskan.

Sebelumnya, ada desakan dari Asosiasi Pemain dan FIGC agar menangguhkan pertandingan Serie A dan Serie B Italia selama krisies. Karena menurut mereka tak ada cara lain untuk menjaga keselamatan pemain dan staf hanya dengan menghentikan kompetisi.

Suasana stadion yang lengang pada laga antara Juventus melawan Inter Milan di Allianz Stadium, Turin, Senin (9/3) dini hari. - (Massimo Pinca/Reuters)

Mereka juga mengkhawatirkan mereka juga menginfeksi teman atau keluarganya yang lebih rentan mati karena usia atau kondisi kesehatannya seperti dibanyak kasus. Mengenai tim-tim Italia yang akan bermain di Liga Champions atau Liga Eropa, sampai saat ini belum ada kepastian.

Ada empat tim Italia yang masih berlaga di kompetisi Eropa yaitu Napoli dan Atalanta yang akan bermain di leg kedua babak 16 besar Liga Champions. Sedangkan AS Roma dan Inter Milan akan melawan tim Spanyol yaitu Sevilla dan Getafe pada leg pertama babak 16 besar Liga Eropa.