REPUBLIKA.CO.ID, JAYAPURA— Kapolda Papua Irjen Pol Paulus Waterpauw mengaku, penegakkan hukum yang dilakukan tim gabungan TNI-Polri mengakibatkan empat orang Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) tewas ditembak.
Selain itu tim gabungan TNI-Polri juga mendapat tiga pucuk senjata api berbagai jenis yang sebelumnya dikuasai (KKB).
"Memang benar Ahad (15/3) tim gabungan yang melakukan penegakkan hukum berhasil melumpuhkan empat anggota KKB dan mendapat tiga pucuk senpi," kata Irjen Pol Waterpauw di Jayapura, Senin (16/3).
Ketika ditanya kkb yang tewas dari kelompok mana, Irjen Pol Waterpauw mengaku tidak mengetahui dengan pasti karena KKB dari berbagai wilayah di pegunungan tengah sudah bergabung di sekitar Tembagapura.
"Penegakkan hukum akan terus dilakukan hingga kawasan itu benar-benar aman dari gangguan KKB, "tegas Kapolda Papua Irjen Pol Paulus Waterpauw.
Ketika ditanya tentang rencana pemulangan warga dari kampung-kampung sekitar Tembagapura, mantan Kapolda Sumut mengaku belum diketahui dengan pasti kapan mereka akan dipulangkan.
Belum ada rencana pemulangan para pengungsi, aku Irjen Pol Waterpauw.Tiga senpi yang berhasil diamankan adalah jenis dua pucuk AK 47 dan satu pucuk M 16.