Selasa 17 Mar 2020 15:30 WIB

Kunjungan ke Lapas Nusakambangan Ditutup Sementara

Kunjungan tidak hanya untuk warga binaan tapi juga yang sifatnya kelompok.

Red: Bilal Ramadhan
Bangunan Lapas yang telah siap difungsikan, terlihat dari luar pagar Lapas Kelas II-A Karanganyar, Pulau Nusakambangan, Cilacap, Jateng, Kamis (22/8/2019).(Antara/Idhad Zakaria)
Foto: Antara/Idhad Zakaria
Bangunan Lapas yang telah siap difungsikan, terlihat dari luar pagar Lapas Kelas II-A Karanganyar, Pulau Nusakambangan, Cilacap, Jateng, Kamis (22/8/2019).(Antara/Idhad Zakaria)

REPUBLIKA.CO.ID, PURWOKERTO -- Kunjungan ke sejumlah lembaga pemasyarakatan (lapas) di Pulau Nusakambangan, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, ditutup untuk sementara sebagai upaya antisipasi penyebaran COVID-19, kata Koordinator Lapas Se-Nusakambangan dan Cilacap Erwedi Supriyatno.

"Mulai Rabu, 18 Maret 2020, kita meniadakan kunjungan sampai ada pemberitahuan lebih lanjut," katanya saat dihubungi dari Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Selasa (17/3).

Ia mengatakan kunjungan yang ditiadakan itu tidak hanya kunjungan untuk warga binaan pemasyarakatan (WBP), juga kunjungan-kunjungan lain yang sifatnya kelompok ke Nusakambangan. Kunjungan bersifat kelompok meliputi kunjungan penelitian yang dilakukan mahasiswa, kunjungan sosial, maupun kunjungan kerja.

"Peniadaan kunjungan tersebut dilakukan untuk mengantisipasi masuknya COVID-19 ke Nusakambangan," kata Erwedi yang juga Kepala Lapas Kelas I Batu, Nusakambangan.