REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Virus Covid-19 menerpa Indonesia. Jumlah korban Corona yang disebabkan virus Covid-19 terus bertambah.
Terkait hal itu, Baznas juga turut aktif mencegah penyebaran virus Covid-19. Salah satunya melakukan kegiatan cuci karpet masjid.
"Karpet masjid merupakan benda yang paling rawan terhadap penularan penyakit sehingga kita berikhtiar untuk pencegahan penyebaran Covid-19 melalui aksi pembagian sajadah kepada jamaah masjid serta giat cuci karpet masjid di beberapa titik keramaian yang ada di Jakarta. Mudah-mudahan masyarakat tetap nyaman dalam beribadah" terang Miqdam Hasri, Staf Senior Dakwah dan Advokasi Baznas dalam rilis yang diterima Republika.co.id.
Seusai Tim Baznas melakukan aksi bersih karpet, salah seorang jamaah masjid memberikan tanggapan postif “Karpet terasa lebih nyaman dan bersih setelah dicuci,” kata salah satu seorang jamaah masjid. Takmir masjid juga mengapresiasi aksi Baznas dalam pencegahan Covid-19 di lingkungan masjid Baitut Taqwa, Jakarta Timur.
Sebelumnya, Baznas telah melakukan berbagai macam aksi peduli pencegahan penyebaran Covid-19. Adapun giat Baznas yang telah dilakukan, di antaranya dengan edukasi melalui khutbah Jumat oleh Dai Mualaf Center Baznas; membagikan 500 sajadah; edukasi ke sekolah-sekolah; edukasi melalui kelas daring Mualaf Center Baznas dalam lingkup nasional; penyediaan sabun dan anti septik di lingkungan kantor dan sekolah; pelaksanaan program sanitasi berbasis masyarakat bersama Kementerian Kesehatan RI; serta edukasi melalui poster digital. “Kegiatan tersebut telah terlaksana di beberapa wilayah Indonesia bagian Barat, Tengah, dan Timur,” kata Miqdam.
Salah satu visi Baznas RI yaitu mengkoordinasikan Baznas provinsi, Baznas kabupaten/kota, dan LAZ dalam mencapai target-target nasional. “Maka salah satu upaya pencegahan Covid-19, Baznas bersama Forum Zakat (FOZ) membentuk Crisis Center Covid-19 yang diharapkan dapat mengkoordinasikan dengan pihak-pihak berwenang untuk membantu pencegahan penyebaran Covid-19 terutama pada mustahik dan kelompok-kelompok rentan bersama seluruh jaringan organisasi pengelola zakat se-Indonesia,” ujar Miqdam.
Ikuti Whatsapp Channel Republika