Senin 30 Mar 2020 16:46 WIB

Shalat Malam Lindungi Paru-Paru dari Penyakit

Shalat dan banyak bersujud berpotensi men jaga paru-paru dari berbagai penyakit.

Red: A.Syalaby
Ilustrasi Shalat Malam
Foto: MgIT03
Ilustrasi Shalat Malam

REPUBLIKA.CO.ID, Dr Jamal Muhammad az-Zaki dalam buku nya Sehat dengan Ibadah mengungkapkan, apabila seorang Muslim bangun malam, dia se sungguhnya meminimalisasi terjadinya serangan penyakit sistem pernapasan. Dia mampu melin dungi sistem pernapasan dari berbagai penyakit sensitif dan peradangan rongga-rongga hidung.

Saat Muslim bangun malam untuk shalat, dia memulainya dengan bersuci, bersiwak, dan ber wudhu. Di antara kesunahan berwudhu adalah istinsyaq. Artinya, menghirup air melalui hidung lalu melepasnya kembali. Setelah itu membersih kannya sampai dengan menekan-nekannya.

Sebagaimana hadis Nabi SAW dari Abu Hurairah Radliyallaahu 'anhu bahwa Rasulullah SAW bersabda, "Apabila seseorang di antara kamu bangun dari tidur maka hendaklah ia mengisap air ke dalam hidungnya tiga kali dan mengem bus kannya keluar karena setan tidur di dalam rongga hidung itu." (HR Bukhari & Muslim).

Manfaat dari istinsyaq dengan sungguh-sungguh adalah menghilangkan bakteri-bakteri dan cairan-cairan yang mengganggu. Begitu juga dengan debu-debu yang menyebabkan pera dang an terhadap rongga-rongga hidung, berba gai penyakit sensitif dan dada.