REPUBLIKA.CO.ID, JEDDAH -- Toko roti di Makkah, Arab Saudi bekerja sepanjang waktu dalam mengamankan pasokan ke semua wilayah di kota dan pasar. Mereka mencoba menjamin agar persediaan cukup untuk masyarakat selama pemberlakuan aturan jam malam.
Pemerintah Saudi telah mengeluarkan kebijakan memperpanjang jam malam menjadi 24 jam di Makkah dan Madinah dari 2 April hingga pemberitahuan lebih lanjut. Penduduk di kedua kota diizinkan meninggalkan rumah hanya untuk keperluan penting, di antaranya untuk kebutuhan perawatan kesehatan atau medis dan persediaan makanan.
Toko roti kini berusaha memproduksi berbagai jenis roti dalam jumlah besar. Tidak sedikit yang menggunakan aplikasi seluler untuk menerima pesanan dan pengiriman ke rumah-rumah.
"Toko roti menyediakan roti dalam jumlah besar, sementara pemerintah kota memantau operasi mereka setiap hari," kata warga Makkah, Khalid Bakhsh, dikutip di Arab News, Ahad (5/4).