Ahad 12 Apr 2020 08:04 WIB

Paris Van Java Ramai, Satpol PP Minta Gerai Tutup Kembali

Mal Paris Van Java sempat kembali ramai di akhir pekan hingga didatangi Satpol PP.

Rep: Muhammad Fauzi Ridwan/ Red: Reiny Dwinanda
Mal Paris Van Java, Bandung, Jawa Barat. Pada Sabtu kemarin, PVJ sempat kembali ramai di akhir pekan hingga didatangi Satpol PP.
Foto: Antara/Novrian Arbi
Mal Paris Van Java, Bandung, Jawa Barat. Pada Sabtu kemarin, PVJ sempat kembali ramai di akhir pekan hingga didatangi Satpol PP.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Video tentang antrean sejumlah orang di toko yang berada di mal Paris Van Java (PVJ) viral akhir pekan ini di tengah wabah Covid-19. Sejumlah tenant pusat perbelanjaan di Bandung, Jawa Barat itu ternyata sempat kembali membuka usahanya.

Padahal, sebelumnya, Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung telah meminta agar pusat perbelanjaan ditutup sementara. Oleh karena itu, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Bandung meminta sejumlah toko menutup kembali usahanya tersebut.

Baca Juga

"Secara persuasif kami meminta semua tenant untuk menutup gerainya," ujar Kasatpol PP Kota Bandung, Rasdian Setiadi, melalui keterangan pers yang diterima, Ahad (12/4).

Menurut Rasdian, pihak toko terbilang kooperatif dan sekitar pukul 19.00 WIB, Sabtu (11/4), sudah tidak ada aktivitas di mal PVJ. Ia mengatakan, Satpol PP didampingi petugas Polsek Sukajadi serta tim gabungan lain mendatangi toko-toko di PVJ.