In Picture: Lockdown di Afrika Selatan Hingga Akhir Bulan April
Perpanjangan masa lockdown sebagai upaya untuk menahan penyebaran COVID-19..
Rep: Prayogi/ Red: Mohamad Amin Madani
Seorang wanita mengawasi melalui jendela ketika anggota Pasukan Pertahanan Nasional Afrika Selatan berpatroli di jalan di pemukiman informal Diepsloot, utara Johannesburg, Afrika Selatan, Kamis (16/4). Presiden Afrika Cyril Ramaphosa memperpanjang lockdown dengan tambahan dua minggu sebagai upaya berkelanjutan untuk menahan penyebaran COVID-19. (FOTO : AP/Themba Hadebe )
Seorang pria tunawisma berjalan di jalan pada hari ke-22 lockdown usai Presiden Cyril Ramaphosa mendeklarasikan Covid-19 sebagai Bencana Nasional Johannesburg, Afrika Selatan, Jumat (17/4). (FOTO : EPA-EFE/KIM LUDBROOK)
Seorang wanita tua memberi isyarat ketika anggota Pasukan Pertahanan Nasional Afrika Selatan berpatroli di jalan di permukiman informal Diepsloot, utara Johannesburg, Afrika Selatan, Kamis (16/4). Presiden Afrika Cyril Ramaphosa memperpanjang lockdown dengan tambahan dua minggu sebagai upaya berkelanjutan untuk menahan penyebaran COVID-19. (FOTO : AP/Themba Hadebe )
Seorang pria tunawisma berjalan di jalan pada hari ke-22 lockdown usai Presiden Cyril Ramaphosa mendeklarasikan Covid-19 sebagai Bencana Nasional Johannesburg, Afrika Selatan, Jumat (17/4). (FOTO : EPA-EFE/KIM LUDBROOK)
Seorang wanita mengawasi ketika anggota Pasukan Pertahanan Nasional Afrika Selatan berpatroli di jalan pemukiman informal Diepsloot, utara Johannesburg, Afrika Selatan, Kamis, Kamis (16/4). Presiden Afrika Cyril Ramaphosa memperpanjang lockdown dengan tambahan dua minggu sebagai upaya berkelanjutan untuk menahan penyebaran COVID-19. (FOTO : AP/Themba Hadebe )
Seorang anak memegang pager ketika anggota Pasukan Pertahanan Nasional Afrika Selatan berbicara kepada orang tuanya tentang pentingnya lockdown di pemukiman informal Diepsloot, utara Johannesburg, Afrika Selatan, Kamis (16/4). Presiden Afrika Cyril Ramaphosa memperpanjang lockdown dengan tambahan dua minggu sebagai upaya berkelanjutan untuk menahan penyebaran COVID-19. (FOTO : AP/Themba Hadebe )
Seorang anggota Pasukan Pertahanan Nasional Afrika Selatan berpatroli di sebuah jalan di pemukiman informal Diepsloot, utara Johannesburg, Afrika Selatan, Kamis (16/4). Presiden Afrika Cyril Ramaphosa memperpanjang lockdown dengan tambahan dua minggu sebagai upaya berkelanjutan untuk menahan penyebaran COVID-19. (FOTO : AP/Themba Hadebe )
Seorang pria menggantung masker buatannya sendiri di kiosnya di jalan di Diepsloot, utara Johannesburg, Afrika Selatan, Kamis (16/4). Presiden Afrika Cyril Ramaphosa memperpanjang lockdown dengan tambahan dua minggu sebagai upaya berkelanjutan untuk menahan penyebaran COVID-19. (FOTO : AP/Themba Hadebe )
Seorang anggota Pasukan Pertahanan Nasional Afrika Selatan berpatroli di sebuah jalan di pemukiman informal Diepsloot, utara Johannesburg, Afrika Selatan, Kamis (16/4). Presiden Afrika Cyril Ramaphosa memperpanjang lockdown dengan tambahan dua minggu sebagai upaya berkelanjutan untuk menahan penyebaran COVID-19. (FOTO : AP/Themba Hadebe )
inline
REPUBLIKA.CO.ID, JOHANNESBURG -- Presiden Afrika Selatan Cyril Ramaphosa memperpanjang lockdown hingga akhir bulan April, sebagai upaya berkelanjutan untuk menahan penyebaran COVID-19.
sumber : AP
Advertisement