Senin 11 May 2020 22:35 WIB

Hasil Tes Cepat di Malut, 156 Orang Reaktif Covid-19

Saat ini, ada 21 orang tengah menjalani perawatan di RSU Chasan Boesoerie Ternate.

Red: Andi Nur Aminah
Dua warga berbincang dengan petugas medis usai menjalani tes diagnostik cepat atau rapid test Covid-19
Foto: ANTARA/JESSICA HELENA WUYSANG
Dua warga berbincang dengan petugas medis usai menjalani tes diagnostik cepat atau rapid test Covid-19

REPUBLIKA.CO.ID,  TERNATE -- Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Maluku Utara (Malut) menyatakan, berdasarkan pemeriksaan atau tes cepat kepada 2.883 orang diperoleh hasil 156 orang di antaranya reaktif Covid-19 dan 2.727 orang non reaktif. Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Malut, dr Alwia Assagaf di Ternate, Senin (11/5) mengatakan dari 156 orang dinyatakan reaktif itu untuk kategori orang tanpa gejala (OTG) 69 orang, orang dalam pemantauan(ODP) 39 orang.

Sedangkan pasien dalam pengawasan (PDP) enam orang dan pelaku perjalanan dari daerah terjangkit 42 orang. "Selain itu, dari 10 kabupaten/kota di Malut, untuk hasil pemeriksaan rapid test reaktif Covid-19 tertinggi Kota Ternate 72 orang, Tidore Kepulauan 23 orang, Pulau Morotai 17 orang, Halmahera Utara 14 orang, Kepulauan Sula 12 orang, Halmahera Barat 11 orang, Halmahera Selatan empat orang, Halmahera Timur dua orang dan Halmahera Tengah satu orang," ujarnya.

Baca Juga

Alwia menyatakan untuk OTG tercatat 398 orang atau mengalami penurunan sebanyak delapan orang. Karena secara keseluruhan telah selesainya masa pemantauan selama 14 hari.

Untuk ODP 137 orang, angka ini terjadi penurunan secara keseluruhan dua orang karena selesainya masa pemantauan. Penambahan terjadi di Kota Tidore Kepulauan sebanyak lima orang serta PDP 15 orang.