Rabu 10 Jun 2020 23:21 WIB

Pasien Positif Covid-19 Jatim Bertambah 304 Orang

Kota Surabaya menjadi penyumbang terbanyak dengan 188 pasien Covid-19 di Jatim.

Rep: Dadang Kurnia/ Red: Nora Azizah
Kota Surabaya menjadi penyumbang terbanyak dengan 188 pasien Covid-19 di Jatim (Foto: ilustrasi Covid-19)
Foto: ANTARA/Umarul Faruq
Kota Surabaya menjadi penyumbang terbanyak dengan 188 pasien Covid-19 di Jatim (Foto: ilustrasi Covid-19)

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Ketua Rumpun Kuratif Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Jatim, dr Joni Wahyuhadi mengungkapkan adanya penambahan 304 pasien positif Covid-19 di Jawa Timur pada Rabu (10/6). Kota Surabaya menjadi penyumbang terbanyak dengan 188 pasien. Kemudian diikuti Sidoarjo dengan 24 pasie , dan Bangkalan 23 pasien.

Selanjutnya ada Gresik 9 pasien, Jombang 9 psien, Kabupaten Mojokerto 8 pasien, Situbondo 7 pasien, Bojonegoro 6 pasiwm, Kabupaten Pasuruan 6 pasien, dan Lamongan 5 pasien. Selanjutnya, masing-masing 2 pasien dari Lumajang, Nganjuk, Ngawi, dan Kota Malang. Sisanya berasal dari Kabupaten Malang, Pamekasan, Ponorogo, Trenggalek, Tuban, Kota Batu, Kota Blitar, Kota Kediri, Kota Mojokerto, Kota Pasuruan, dan Kota Probolinggo.

Baca Juga

“Hari ini kita mendapati sesuatu yang memang kita perkirakan ada penambahan kasus baru 304, cukup banyak ya. Jadi total positif 6.789 dan kira-kira 64 persen dalam perawatan," ujar Joni di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Rabu (10/6).

Dirut RSUD dr. Soetomo itu juga mengungkapkan adanya penambahan 112 pasien positif Covid-19 yang terkonversi negatif, atau sembuh. Pasien sembuh terbanyak berasal dari Surabaya dengan 37 orang. Kemudian 22 pasien di antaranya dari Sidoarjo, 18 dari Tuban, 7 dari Kabupaten Probolinggo, 6 dari Lamongan, dan 6 dari Trenggalek.

Kemudian dua pasien masing-masing dari Jember, Kabupaten Mojokerto, Pacitan, Kota Kediri, dan Kota Mojokerto. Sisanya berasal dari Magetan, Nganjuk, Pamekasan, Kota Batu, Kota Blitar, dan Kota Malang. “Yang sembuh Alhamdulillah cukup banyak juga, yang baru ada 112 pasien sembuh jadi total 1.793 yang sembuh meliputi 26,38 persen,” ujar Joni.

Joni juga mengungkapkan adanya tambahan 23 pasien positof Covid-19 di wilayah setempat yang meninggal dunia. Terbanyak dari Surabaya dengan 6 pasien. Kemudian disusul Gresik empat pasien, Sidoarjo empat pasien, Lamongan dua pasien, Kabupaten Mojokerto dua pasien, dan masing-masing satu pasien dari Bangkalan, Jombang, Kabupaten Pasuruan, Tuban, dan Kota Batu.

"Totalnya pasien meninggal itu ada 553 orang atau setara 8,13 persen dari total kasus di Jatim," kata Joni.

Kemudian untuk PDP bertambah menjadi 7.735 orang. Dimana yang saat ini masih diawasi sebanyak 3.596 pasien atau setara 46,49 persen dari total PDP. Jumlah orang dalam pemantauan atau ODP kini sebanyak 25.995 orang, dan yang masih dalam pantauan sebanyak 3.982 orang atau 15,32 persen dari total ODP.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement