REPUBLIKA.CO.ID, BATAM -- Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Batam, Kepulauan Riau, mencatat tambahan 11 orang warga sembuh dari paparan virus corona, hingga total 98 warga pulih, berdasarkan keterangan tertulis yang diterima pada Senin (15/6).
"Perkembangan kasus Covid-19 di Kota Batam menuju tren positif seiring bertambahnya pasien sembuh yang merupakan warga terkonfirmasi 44, 54, 69, 74, 84, 94, 95, 110, 116, 118 dan 121 yang saat ini dalam perawatan pada rumah sakit di Kota Batam," kata Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Batam, Muhammad Rudi.
Dia menjelaskan, warga tersebut dinyatakan sembuh setelah dalam dua kali swab berturut-turut hasilnya negatif. "Seluruh warga yang sembuh itu berstatus orang tanpa gejala," kata Rudi.
Dari 11 orang itu, enam orang di antaranya dirawat di Rumah Sakit Khusus Infeksi Covid-19 Galang, kemudian masing-masing dua orang dirawat di RSUD Embung Fatimah dan RS Awal Bros serta seorang dirawat di RSBP,
Rudi menjabarkan, warga yang sembuh yaitu kasus 44, ibu rumah tangga 59 tahun, kasus 54 anak perempuan 3 tahun, kasus 69 IRT 43 tahun, kasus 74, IRT 63 tahun dan kasus 8 anak perempuan 2 tahun.
Lalu kasus 94 pekerja swasta 34 tahun, kasus 95 IRT 28 tahun, kasus 100 karyawan swasta 33 tahun, kasus 116 karyawan swasta 56 tahun, kasus 118 pelajar 8 tahun dan kasus 121 karyawan swasta 35 tahun. "Berdasarkan catatan penanganan perawatan dan hasil laboratorium swab yang disampaikan Laboratorium BTKLPP Batam tersebut, maka oleh tim medis yang menanganinya dinyatakan sembuh dari Covid-19," kata Rudi.
Menurut Rudi, semuanya dalam kondisi relatif sehat dan stabil serta dalam persiapan untuk kembali ke tempat tinggalnya guna melaksanakan karantina mandiri di rumah selama 14 hari. Sementara itu, hingga Senin, tercatat 181 warga Batam positif Covid-19, 98 orang di antaranya sembuh, 12 meninggal dan lainnya masih dalam penanganan di sejumlah rumah sakit rujukan.