Ahad 21 Jun 2020 15:35 WIB

In Picture: Pembatasan Pengunjung Kompleks SUGBK Senayan Jakarta

Pengelola SUGBK membatasi jumlah dan durasi masa beraktivitas di SUGBK..

Rep: Aditya Pradana Putra/ Red: Yogi Ardhi

Sejumlah warga mengantre untuk memasuki area ring road Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) di Senayan, Jakarta, Ahad (21/6). (FOTO : ANTARA/ADITYA PRADANA PUTRA)

Sejumlah warga mengantre untuk memasuki area ring road Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) di Senayan, Jakarta, Ahad (21/6). (FOTO : ADITYA PRADANA PUTRA/ANTARA/ADITYA PRADANA PU)

Sejumlah warga mengantre untuk mencuci tangan sebelum memasuki area ring road Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) di Senayan, Jakarta, Ahad (21/6). (FOTO : ANTARA/ADITYA PRADANA PUTRA)

Petugas menyemprotkan cairan disinfektan di kawasan ring road Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) di Senayan, Jakarta, Ahad (21/6). (FOTO : ANTARA/ADITYA PRADANA PUTRA)

inline

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Pengelola Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) membatasi jumlah pengunjung di Kompleks SUGBK, Senayan, Jakarta, Ahad (21/6).

Selain membatasi akses menjadi dua pintu masuk dan satu pintu keluar, pengelola SUGBK juga melakukan pembatasan dengan membagi ke dalam sejumlah sesi di akhir pekan.

Durasi setiap sesi selama satu jam dan jumlah maksimal 1.000 pengunjung di dalam area 'ring road' untuk meminimalisir potensi penyebaran COVID-19.

sumber : Antara Foto

Ikuti Whatsapp Channel Republika