REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pasar obligasi Indonesia dinilai masih lebih menarik dibandingkan emerging market lain. Terlebih, pemerintah Indonesia rajin menerbitkan obligasi negara ritel dengan imbal hasil menarik dan nyaris bebas risiko.
Investment & Liabilities Department Head PT Bank Commonwealth Ivan Kusuma mengatakan, obligasi menjadi salah satu instrumen investasi yang sangat menarik di Indonesia. Sebab instrumen menawarkan tingkat imbal hasil riil yang cukup atraktif dibandingkan negara emerging market lainnya yakni di sekitar 5,16 persen.
"Kondisi fundamental Indonesia yang cukup baik dapat membuat para investor asing kembali melirik Indonesia sebagai salah satu negara emerging market yang menjadi tujuan investasi," kata Ivan.
Ia menjelaskan, obligasi memberikan tiga keuntungan bagi investor. Pertama, investor akan mendapatkan kupon berkala. Tingkat kupon obligasi di Indonesia biasanya lebih tinggi dari bunga deposito.