Selasa 23 Jun 2020 10:21 WIB

Mourinho Balas Kritik Paul Merson Soal Mandulnya Harry Kane

Mou mengklaim dirinya bisa mendapatkan yang terbaik dari Kane.

Rep: Rahmat Fajar/ Red: Endro Yuwanto

Foto: Rui Vieira/AP Photo

Pelatih Tottenham Hotspur Jose Mourinho menyalami strikernya, Harry Kane (kiri) usai laga.

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Pelatih Tottenham Hotspur, Jose Mourinho, membalas kritikan dari komentator sepak bola sekaligus mantan gelandang Arsenal, Paul Merson, yang mengatakan Harry Kane tak akan mencetak 30 gol per musim seperti yang diinginkan Mou. Komentar itu tak lepas dari gaya permainan negatif yang diusung Mou.

Namun Mou mengklaim dirinya bisa mendapatkan yang terbaik dari Kane. Ia merujuk pada bukti sukses membawa striker kelas dunia seperti Didier Drogba di Chelsea, Cristiano Ronaldo dan Karim Benzema di Real Madrid, Diego Milito bersama Inter Milan, serta Zlatan Ibrahimovic di Manchester United, dengan gaya permainan yang diusungnya.

"Saya merasa agak aneh (tentang) beberapa analisis dan beberapa komentar, terutama, Anda tahu, karena bagi saya terlihat bahwa awal dari beberapa komentar dan analisis, mereka mulai dari Paul (Merson)," kata Mou dilansir dari ESPN, Selasa (23/6).

Mou menghormati orang-orang seperti Merson dan ingin bersikap baik. Ia hanya akan mengatakan yang membuat komentator sedikit berpikir dengan jawaban yang diberikan. Mengenai kritikan terhadap penampilan Kane, Mou mengatakan kapten timnas Inggris tersebut baru menjalani pertandingan pertamanya saat melawan Manchester United (MU) setelah enam bulan berkutat cedera.

Dalam pertandingan yang berakhir imbang 1-1 tersebut, Kane menciptakan banyak peluang begitu juga dengan pemain MU, Anthony Martial. Mou pun meminta Merson melihat dan menganalisis hal tersebut dengan kondisi Kane yang sudah lama tak bermain.

Mantan pelatih Real Madrid itu juga mempertanyakan kepada Merson apakah memberikan penilaian terhadap pertahanan Tottenham dan MU. Oleh karena itu, Mou meminta Merson melihatnya dengan pendekatan yang seimbang.

"Dalam kasus kami, Harry tidak bermain game selama enam bulan. Anda cukup melihat data dan mudah untuk melihat berapa banyak pertandingan yang dimainkan Harry dengan saya dan berapa banyak gol yang dia cetak,” jelas Mou.

Mou tetap percaya diri dengan catatan statistik striker haus gol seperti Drogba yang menciptakan rata-rata 46 gol per musim. Kemudian Mou juga menyediakan data tentang Ronaldo yang mencetak rata-rata 56 gol per musim ketika menjadi anak asuhnya.

Sedangkan Benzema yang bermain bersama Mou tiga musim, mencetak 78 gol dan memberikan rata-rata 26 gol per musim. Milito, lanjut Mou, mencetak 30 gol selama satu musim bersamanya dan memenangkan tiga gelar di Inter. Dan Ibrahimovic mencetak 58 gol selama satu setengah musim bekerja sama.

"Jadi, Paul, saya sangat menghormati Anda. Saya rasa Harry Kane tidak punya masalah sama sekali untuk mencetak gol di tim saya, terutama ketika dia fit, segar, dan memiliki rutinitas bermain. Jadi itulah pesan saya kepada seseorang yang sangat saya menghormati,” kata Mou menegaskan.