Kamis 25 Jun 2020 15:24 WIB

McGregor Kembali Tebar 'Perang Udara' dengan Khabib

McGregor menghapus postingannya di Instagram.

Rep: Rahmat Fajar/ Red: Muhammad Akbar
Conor McGregor
Foto: AP/John Locher
Conor McGregor

REPUBLIKA.CO.ID, MOSKOW — Conor McGregor menuding Khabib Nurmagomedov menjadikan virus corona yang menyerang ayahnya, Abdulmanap sebuah alasan untuk menghindari pertarungan.

McGregor yang baru saja mengumumkan pensiun dari UFC menyampaikan itu melalui komentar di instagram sebelum dihapus. Komentar itu menanggapi ejekan sepupu Khabib atas kekalahannya pada tahun 2018.

Petarung kelas welter UFC, Abubakar Nurmagomedov memposting gambar kekalahan McGregor dengan caption “Ketika itu coronavirus dan Anda tidak bisa bernapas,” tulisnya, dilansir dari foxsports, Kamis (25/6).

McGregor lalu membalasnya dengan komentar “Saya pikir itu semua hanya menutupi tentang Abdulmanap. Menutupi untuk menyembunyikan kurangnya aktivitas dan menarik keluar dari perkelahian dan melarikan diri. Semoga beruntung tetapi ingat - Allah melihat semuanya!, ” jawab McGregor.

Petarung asal Irlandia itu, sebelumnya memberikan dukungan kepada Khabib dan keluarganya atas penyakit yang diderita ayahnya.

Abdulmanap kini masih mendapatkan perawatan intensif di rumah sakit militer di Moskow. Abdulmanap yang juga pelatih Khabib menderita serangan jantung setelah terinfeksi corona.

McGregor dan Khabib memang terlibat perseteruan panas. Kekalahan McGregor pada 2018 membuat ia menjadi bahan ejekan pihak Khabib. Suasana ini membuat keduanya selalu beradu argumen panas di luar ring pertarungan.

Khabib sejatinya bertarung melawan Tony Ferguson pada April lalu. Namun larangan perjalanan yang diberlakukan di Rusia membuatnya tak bisa keluar dari kampung halamannya di Dagestan sehingga Justin Gaethje menggantikannya.

Secara mengejutkan Gaethje berhasil menumbangkan Ferguson. Sehingga Gaethaje selanjutkan akan bertarung melawan Si Elang dari Dagestan.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement