REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Sekretaris dan Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan COVID-19 Jawa Barat, Daud Achmad memastikan, almarhum Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan, Muhamad Solihin positif Covid-19.
Menurut Daud, sebelum dinyatakan positif Covid-19, almarhum mengalami gejala demam pada Jumat, (26/7) lalu langsung menjalani tindakan di rumah sakit sesuai prosedur penanganan pasien Covid-19."Saat itu, menjalani tindakan dengan SOP Covid-19," ujar Daud kepada wartawan, Kamis (2/7).
Daud mengatakan, almarhum kemudian menjalani swab test sehari setelah masuk ruang isolasi atau Sabtu (27/7)."Hari Senin (29 Juni 2020), hasil swab keluar dan hasilnya positif (COVID-19)," katanya.
Setelah dinyatakan positif, kata Daud, almarhum langsung menjalani perawatan intensif di ruang isolasi Rumah Sakit Santo Borromeus."Rumah sakit sudah melakukan upaya pengobatan, namun Allah berkehendak lain, hingga akhirnya Almarhum meninggal Rabu (1/7) kemarin," katanya.
Daud mengakui, ada anggota keluarganya yang juga positif Covid-19, seluruh anggota keluarga, termasuk pembantu dan sopir juga sudah menjalani swab test. Hasilnya, dua anggota keluarga positif Covid-19.
"Seluruh anggota keluarga sudah menjalani swab test, hasilnya dua anggota keluarga positif (Covid-19). Mereka akan menjalani isolasi di Gedung BPSDM," katanya.