Senin 06 Jul 2020 21:47 WIB

Babel Lepas Ekspor Lidi Nipah dan Lada Putih

12 ton Lidi Nipah dikirim ke Nepal dan 45 ton lada dikirim ke Jepang

Red: Ichsan Emrald Alamsyah
 Sebanyak 12 ton lidi nipah yang merupakan hasil produksi perajin Kota Kapur, Kabupaten Bangka dan 45 ton lada putih dilepas ekspor oleh Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Republik Indonesia (Koperasi dan UKM RI), Teten Masduki bersama Gubernur Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Erzaldi Rosman.
Foto: Pemprov Babel
Sebanyak 12 ton lidi nipah yang merupakan hasil produksi perajin Kota Kapur, Kabupaten Bangka dan 45 ton lada putih dilepas ekspor oleh Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Republik Indonesia (Koperasi dan UKM RI), Teten Masduki bersama Gubernur Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Erzaldi Rosman.

REPUBLIKA.CO.ID, PANGKALPINANG - Sebanyak 12 ton lidi nipah yang merupakan hasil produksi perajin Kota Kapur, Kabupaten Bangka dan 45 ton lada putih dilepas ekspor oleh Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Republik Indonesia (Koperasi dan UKM RI), Teten Masduki bersama Gubernur Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Erzaldi Rosman.

Pelepasan ini dilakukan Gubernur Erzaldi dan Menteri Teten Masduki di Dermaga Pelabuhan Pangkalbalam, Kota Pangkalpinang, Senin (6/7). Gubernur Erzaldi menyampaikan kebanggaannya atas kehadiran Menteri Koperasi dan UKM, Teten Masduki, yang menurutnya merupakan dorongan dan motivasi untuk meningkatkan UMKM Babel.

Terkait ekspor perdana lidi nipah, Gubernur menjelaskan bahwa tanaman nipah yang selama ini dianggap tidak mempunyai nilai dan ada di hampir setiap sungai yang ada di Bangka Belitung ternyata mempunyai potensi yang sangat besar untuk meningkatkan ekonomi rakyat. Ini menjadi potensi yang baru dan harus mendapat perhatian. 

Sehingga dua tahun lalu, melalui alokasi dana khusus, kementerian KUKM memberikan pelatihan yang langsung disambut oleh masyarakat Kota Kapur, Bangka.