REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelatih Inter Milan Antonio Conte merasa timnya pantas menang, tetapi tidak bisa menyalahkan pemainnya setelah bermain imbang 2-2 melawan Hellas Verona, Jumat (10/7) dini hari WIB. Ia menilai Nerazzurri kehilangan poin dengan cara bodoh.
"Kami sangat menyadari bahwa kami kehilangan poin dengan cara bodoh sepanjang musim. Kalau tidak kita akan berbicara tentang musim yang sangat berbeda," katanya kepada Sky Sport Italia, dikutip Football Italia.
Inter dikejutkan oleh gol Darko Lazovid, namun berbalik memimpin 2-1 saat babak kedua. Antonio Candreva menginspirasi kembalinya Beneamata untuk menyamakan kedudukan menjadi 1-1 dan memaksakan gol bunuh diri oleh Federico Dimarco. Tetapi Miguel Veloso menyamakan kedudukan pada menit ke-86 untuk menjaga satu poin digenggam Verona dalam laga di Stadion Marc'Antonio Bentegodi, Verona.
Conte senang melihat timnya merespons dengan tekad dan memuji Verona karena menjaga intensitas selama pertandingan. “Dalam hal upaya, tekad, saya tidak punya keluhan. Jangan lupa, kami bermain melawan tim Verona yang menjaga tempo tinggi dan menjadikannya kekuatan terbesar,” ujar sang pelatih.
Ia mengakui ada penyesalan karena kebobolan gol lima menit jelang laga berakhir dari lemparan ke dalam. Menurut dia, ini situasi yang mengecewakan, karena Anda kehilangan poin dalam laga tandang seperti ini.
"Kami pantas memenangkan pertandingan.” ujarnya
Nerazzurri telah kehilangan 20 poin dari situasi terkini di Serie A musim ini. Fakta Inter kehilangan 20 poin, kata Conte, membuat ia dan para pemainnya harus intrispeksi dan terus meningkatkan permainan.