REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Barcelona dikabarkan menawarkan Philippe Coutinho ke Arsenal dan Newcastle. Ini demi mendapatkan dana segar untuk proyek Barca merekrut penyerang Inter Milan, Lautaro Martinez.
Dilansir Goal pada Selasa (14/7), gelandang timnas Brasil tersebut tidak lagi masuk dalam rencana jangka panjang di Camp Nou, meski ia adalah pembelian termahal Barcelona sepanjang masa.
La Blaugrana menggelontorkan dana fantastis demi merekrut Coutinho dari Liverpool di bursa transfer musim dingin 2018, tetapi performa sang pemain dianggap tidak sepadan dengan harganya yang tinggi.
Pemain berusia 28 tahun tersebut kesulitan menemukan performa terbaiknya di klub Katalunya dan bahkan sampai dipinjamkan ke Bayern Munchen pada musim panas 2019.
Penampilannya di klub Jerman tersebut juga dinilai naik-turun dan semakin menimbulkan pertanyaan tentang kebugaran dan masa depan sang pemain.
Barcelona sekarang mencari cara untuk melego Coutinho agar bisa menghemat pengeluaran gaji pemain untuk musim 2020/2021. Namun, Barca sadar akan sangat sulit menemukan klub Eropa yang ingin membayar gaji dan biaya transfer Coutinho yang besar.
Muenchen sendiri tidak mengaktifkan opsi pembelian beberapa waktu lalu, membiarkan pintu terbuka bagi klub lain untuk bergerak. Barca yakin bahwa Coutinho lebih memiliki peluang untuk kembali ke Liga Primer Inggris.
Arsenal dan Newcastle belakangan dikaitkan dengan mantan gelandang Liverpool tersebut. Tetapi kedua klub masih mempertimbangkan posisinya di musim depan bila ingin mengeluarkan dana besar untuk seorang pemain.