Senin 27 Jul 2020 19:03 WIB

Thermo Gun Ukur Suhu dengan Terima Pancaran Inframerah

Pakar sebut laser pada thermo gun tidak bahayakan otak.

Red: Indira Rezkisari
Petugas medis memeriksa suhu tubuh menggunakan thermo gun.
Foto: ABDAN SYAKURA/REPUBLIKA
Petugas medis memeriksa suhu tubuh menggunakan thermo gun.

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Guru Besar pada Departemen Neurologi Fakultas Kedokteran Kesehatan Masyarakat dan Keperawatan (FKKMK) UGM Prof. Dr. dr. Samekto Wibowo mengatakan thermo gun atau alat pengukur suhu tubuh tidak membahayakan otak.

"Thermo gun sudah lama digunakan di bidang medis dan sejauh ini tidak ada keluhan. Tidak ada laporan adanya gangguan pada otak atau bagian tubuh lain," kata Samekto di Yogyakarta, Senin (27/7).

Baca Juga

Ia menjelaskan thermo gun yang biasa digunakan untuk mengukur suhu tubuh manusia menggunakan inframerah. Alat itu, kata dia, tidak memakai laser, seperti yang viral diperbincangkan dalam beberapa hari belakangan.

Samekto menegaskan semua alat medis telah lolos uji klinis yang berarti aman untuk digunakan. Demikian halnya dengan thermo gun sebelum digunakan pada manusia, sebelumnya telah melalui uji klinis untuk memastikan keamanannya.