Rabu 29 Jul 2020 22:30 WIB

Alasan PSSI Belum Tunjuk Sekjen Definitif

Sekjen PSSI dapat diusulkan langsung oleh ketua umum PSSI.

Red: Agung Sasongko
Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali (kanan) dan Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan bersiap memberikan keterangan pers usai menandatangani nota kesepahaman terkait fasilitas Pelatnas Timnas U-19 dalam rangka persiapan Piala Dunia U-20 di Jakarta, Senin (27/7/2020). Timnas U-19 mendapatkan bantuan anggaran sekitar Rp50,6 miliar untuk fasilitas bagi 46 atlet, tujuh pelatih asing maupun lokal, dan delapan tenaga pendukung dalam mempersiapkan tim menghadapi Piala Dunia U-20 2021 di Indonesia.
Foto: Antara/Aditya Pradana Putra
Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali (kanan) dan Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan bersiap memberikan keterangan pers usai menandatangani nota kesepahaman terkait fasilitas Pelatnas Timnas U-19 dalam rangka persiapan Piala Dunia U-20 di Jakarta, Senin (27/7/2020). Timnas U-19 mendapatkan bantuan anggaran sekitar Rp50,6 miliar untuk fasilitas bagi 46 atlet, tujuh pelatih asing maupun lokal, dan delapan tenaga pendukung dalam mempersiapkan tim menghadapi Piala Dunia U-20 2021 di Indonesia.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan memastikan bahwa organisasi sepak bola nasional itu belum berencana untuk mengangkat sekretaris jenderal definitif (tetap). "Kami fokus ke Piala Dunia U-20 dahulu," ujar Iriawan di Jakarta, Rabu (29/7).

Purnawirawan Polri berpangkat akhir komisaris jenderal itu meminta publik tidak terlalu memusingkan absennya seorang sekjen definitif di struktur organisasi PSSI.

Baca Juga

Iriawan menilai, saat ini pekerjaan-pekerjaan di PSSI mampu dituntaskan dengan baik di bawah koordinasi pelaksana tugas Sekjen PSSI Yunus Nusi dan Wakil Sekjen PSSI Maaike Ira Puspita.

"Saya sudah nyaman dengan teman-teman yang bisa menyelesaikan pekerjaan. Tidak gampang juga mencari sekjen. Sekarang semuanya sudah berjalan," kata pria yang akrab disapa Iwan Bule itu.