Sabtu 08 Aug 2020 00:30 WIB

UAS: Yang Ingin MUI Bubar Justru Masuk Bui Duluan

UAS mengajak umat mendoakan MUI agar tetap istiqamah.

Rep: Muhyiddin/ Red: Nashih Nashrullah
Ustadz Abdul Somad (UAS) mengajak umat mendoakan MUI agar tetap istiqamah.
Foto: Republika/Mahmud Muhyidin
Ustadz Abdul Somad (UAS) mengajak umat mendoakan MUI agar tetap istiqamah.

REPUBLIKA.CO.ID JAKARTA –  Pendakwah Ustadz Abdul Somad (UAS) menyampaikan kalimat tasyakur dalam acara Milad MUI ke-45 yang diselenggarakan secara daring pada Jumat (7/8) malam. Dia menekankan kepada umat Islam untuk selalu menjaga dan mencintai MUI.

UAS menjelakan, MUI merupakan tempat berkumpulnya para tokoh besar dari beragai macam ormas Islam, seperti NU, Muhammadiyah, Alwashliyah, Mathlaul Anwar, Wahdah Islamiyah, dan lain-lain. Menurut dia, MUI sangat penting sebagai payung besar umat Islam.

Baca Juga

“Begitu penting MUI sebagai payung besar, tempat berkumpulnya umat Islam dengan berbagai macam warnanya, mazhab fiqihnya, aliran pemikirannya. Walaupun berbeda tetapi kita ada payung tempat kita bernaung,” ujar UAS, Jumat (7/8) malam.

Sebagai payung besar umat Islam, MUI sendiir pernah membantu UAS ketika ceramahnya tentang salib dipersoalkan sebagian masyarakat. “Saya dalam menjalani perjalanan dakwah ini pernah dipukul ombak, maka saat itu MUI hadir mengklasirifikasi, hadir menolong, membantu,” ucapnya.