Warta Ekonomi.co.id, Jakarta
Capres AS Joe Biden baru saja mengumumkan menggandeng Senator Kamala Harris dari California sebagai Cawapres untuk menemaninya di panggung Pilpres AS. Mereka akan melawan petahana Presiden Donald Trump dan Wapres Mike Pence pada Pilpres AS November mendatang.Â
Dilansir dari Britannica di Jakarta, Rabu (12/8/2020) pemilik nama lengkap Kamala Devi Harris ini lahir 20 Oktober 1964 di Oakland, California AS.
Baca Juga: Siap Perang Lawan Trump, Biden Pilih Kamala Harris
Pemilihan Kamala Harris sesuai dengan janji Joe Biden untuk memilih cawapres perempuan dan berlatar belakang minoritas. Kamala Harris merupakan keturunan India dari sisi ibu dan Jamaika dari sisi ayah.Â
Harris menjajaki karier di bidang hukum dan pernah bekerja di kantor kejaksaan California. Pada 2017, Kamala Harris terpilih menjadi senator California. Ibu dari Kamala Harris adalah Shyamala Goppalan Harris yang merupakan aktivis dan peneliti kanker.
Ayah Kamala Harris adalah Donald Harris, seorang imigran kulit hitam dari Jamaika. Sayangnya, kedua orang tua Kamala Harris bercerai saat Harris masih belia.
Kamala Harris menjadi Cawapres keturunan kulit hitam pertama di AS. Ia juga mendapat dukungan dari mantan Presiden Barack Obama.Â
"Saya telah mengenal Senator Kamala Harris sejak lama. Ia lebih dari siap untuk pekerjaan ini. Ia telah menghabiskan kariernya melindungi Konstitusi kita dan berjuang untuk orang-orang yang butuh keadilan," ujar Barack Obama di Twitter.
Sejak awal, Harris dipandang sebagai salah satu kandidat terkemuka. Karena itulah Joe Biden memilih Harris sebagai pasangan wakil presiden.