Rabu 02 Sep 2020 13:48 WIB

Huawei Dukung BPPT Perkuat SDM Lewat Pelatihan TIK

Huawei mendukung BPPT lewat pelatihan 5G, Cloud, Big Data dan kecerdasan buatan

Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Huawei Indonesia bekerja sama dengan Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) menggelar serangkaian pelatihan untuk meningkatkan pengetahuan, building capacity, dan kompetensi SDM di bidang TIK secara daring. Program pelatihan yang melibatkan lebih dari 400 peserta dari berbagai latar belakang ini menyajikan berbagai topik menarik untuk membekali SDM BPPT makin siap mengantisipasi tantangan di bidang TIK yang makin kompleks seperti 5G, Cloud, Big Data, dan Kecerdasan Artifisial (AI).
Foto: Huawei Indonesia
Huawei Indonesia bekerja sama dengan Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) menggelar serangkaian pelatihan untuk meningkatkan pengetahuan, building capacity, dan kompetensi SDM di bidang TIK secara daring. Program pelatihan yang melibatkan lebih dari 400 peserta dari berbagai latar belakang ini menyajikan berbagai topik menarik untuk membekali SDM BPPT makin siap mengantisipasi tantangan di bidang TIK yang makin kompleks seperti 5G, Cloud, Big Data, dan Kecerdasan Artifisial (AI).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Huawei Indonesia bekerja sama dengan Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) menggelar serangkaian pelatihan untuk meningkatkan pengetahuan, building capacity, dan kompetensi SDM di bidang TIK secara daring.

Program pelatihan yang melibatkan lebih dari 400 peserta dari berbagai latar belakang ini menyajikan berbagai topik menarik untuk membekali SDM BPPT makin siap mengantisipasi tantangan di bidang TIK yang makin kompleks seperti 5G, Cloud, Big Data, dan Kecerdasan Artifisial (AI). Pada keseluruhan rangkaian pelatihan yang telah dilaksanakan dari pertengahan hingga akhir Agustus 2020, terdapat empat sesi dengan beragam tema aktual, seperti 5G Open Mind-Set, Cloud-based Service Overview, Artificial Intelligence Technology Overview dan “Big Data Application Best Practice Sharing”.

Kepala BPPT Dr. Ir. Hammam Riza, M.Sc. mengatakan, pelatihan di bidang TIK dengan mengangkat tema-tema aktual yang digelar bersama secara virtual oleh BPPT dan Huawei Indonesia sangat dibutuhkan untuk memperkuat fondasi pembangunan kapasitas dan kompetensi SDM lembaganya. "Dukungan Huawei Indonesia sangat kami apresiasi karena berkontribusi dalam memperkuat fungsi lembaga kami di bidang pengkajian dan penerapan teknologi dalam rangka inovasi, difusi, dan pengembangan kapasitas, serta membina alih teknologi.

Kepala BPPT menjelaskan, melalui pelatihan TIK yang diselenggarakan bersama Huawei Indonesia, SDM di BPPT diharapkan akan makin siap menjadi bagian dari akselerator transformasi digital. Ia juga berharap SDM dengan ketrampilan tinggi di bidang TIK kian mampu berkontribusi dalam memperkuat kompetensi lembaga dalam mengoptimalkan pendayagunaan teknologi yang semakin maju dan berkembang untuk berbagai kepentingan, seperti untuk ketahanan pangan, layanan kesehatan, pendidikan & riset, mobilitas dan smart city di Indonesia, selaras dengan misi BPPT – Solid, Smart, dan Speed.