REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bos Ferrari, Mattia Binotto, meminta pendukung tim ini bersabar karena dia yakin butuh waktu tahunan sebelum timnya kembali ke jalur juara F1. Tim Italia itu melewati penampilan mengecewakan di Grand Prix (GP) Belgia akhir pekan lalu karena kalah kekuatan mesin dan kemampuan dalam ganti ban.
Pembalap Ferrari, Charles Leclerc dan Sebastian Vettel, keduanya gagal mencapai finis yang bisa memetik poin. Binotto mengaku tak tahu berapa lama Ferrari kembali ke puncak.
"Berapa lama waktu yang dibutuhkan? Saya kira seandainya Anda melihat ke belakang ke semua tim juara, maka itu selalu bertahun-tahun," kata Binotto seperti dikutip laman Autosport.com, Rabu (2/9).
Binotto meneruskan bahwa tidak ada jalan pintas untuk mencatat kesuksesan instan di F1. "Butuh kesabaran dan stabilitas," kata dia.
Binotto menyatakan prioritas Ferrari saat ini adalah memastikan semuanya tersiapkan dengan baik dan mungkin era baru bakal terjadi pada 2022. "Rencana utama adalah fokus ke musim-musim mendatang, tidak hanya 2021 tetapi juga pastinya juga 2022," jelas dia.
Binotto melanjutkan, dalam upaya tampil bagus pada musim depan. "Kami juga perlu berusaha memahami kelemahan hari ini dan memastikan kami mengatasi hal itu."