Jumat 11 Sep 2020 09:53 WIB

Khabib Nurmagomedov Vs Gaethje, Upaya Pertahankan Rekor

Nurmagomedov terakhir bertarung pada September 2019 di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab.

Rep: Muhammad Ikhwanuddin/ Red: Endro Yuwanto
Khabib Nurmagomedov (kiri) bertemu Justin Gaethje dalam pertarungan virtual di video game AE UFC 3.
Foto: youtube
Khabib Nurmagomedov (kiri) bertemu Justin Gaethje dalam pertarungan virtual di video game AE UFC 3.

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Penggemar Ultimate Fighting Championship (UFC) di Eropa mendapat kabar menggembirakan. Bos UFC Dana White berencana menggelar pertarungan Khabib Nurmagomedov melawan Justin Gaethje pada jam tayang utama atau prime time Eropa.

Sebelumnya, UFC cenderung menggelar pertandingan pada Sabtu malam waktu Amerika Serikat (AS). Alhasil, penggemar UFC di Eropa harus bangun Ahad dini hari untuk menyaksikannya.

Jurnalis Mixed Martial Arts (MMA), Carlos Contreras Legaspi mengklaim, Dana White berencana mengadakan pertarungan UFC 254 di jam tayang utama Eropa pada Oktober.

"Dana White berkata pada saya #UFC254 akan digelar di waktu tayang utama Eropa di #UFCFightIsland2 agar penggemar dapat melihat Khabib Nurmagomedov vs Justin Gaethje. (Pertarungan) akan dihelat sore hari waktu AS seperti #UFC242," kata Legaspi seperti dilansir the Sun, Kamis (10/9).

Nurmagomedov terakhir bertarung pada September 2019 lalu di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab. Petarung Muslim itu berhasil mempertahankan gelar sekaligus meneruskan rekor kemenangan beruntunnya dalam laga tersebut.

Sebelumnya, Nurmagomedov pekan lalu terpilih menjadi duta dari sebuah kompetisi teranyar di pentas olahraga MMA, MMA Global. MMA Global menawarkan format turnamen MMA dengan mengadopsi format kompetisi liga seperti di sepak bola ataupun bola basket.

Tujuan utama dari MMA Global ini untuk memberikan kesempatan kepada para petarung MMA agar bisa mengembangkan kariernya. Nantinya, MMA Global akan menghadirkan turnamen MMA dengan format liga, termasuk dengan adanya musim reguler, play-off, ataupun putaran final. Dengan begitu, jumlah petarung yang bisa berpartisipasi akan semakin banyak dan jumlah pertarungan pun akan meningkat.

Dengan menggandeng Nurmagomedov sebagai brand ambassador, MMA Global berharap mendapatkan sorotan yang lebih luas. Saat ini, petarung berjuluk the Eagles itu merupakan satu-satunya juara UFC yang masih aktif dengan rekor belum pernah kalah.

UFC sudah merencanakan pertarungan akbar di Fight Island antara Nurmagomedov melawan Gaethje dengan standar tinggi. Ini akan menjadi pertarungan pertama petarung asal Rusia itu setelah sang ayah meninggal, 3 Juli 2020 lalu.

Nurmagomedov, yang bulan ini berusia 32 tahun, tak terkalahkan dalam 28 pertarungan profesional, dan 12-0 di UFC. Sementara Gaethje, mengalahkan sesama petarung AS, Tony Ferguson, di UFC 249 pada Mei lalu.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement