Ahad 27 Sep 2020 14:26 WIB

SMP Bosowa Bina Insani Gelar Semarak Pekan Muharram 1442 H

Rangkaian acaranya  terdiri dari santunan yatim dhuafa, dan tausiyah.

OSIS/MPK SMP Bosowa Bina Insani menggelar Semarak Pekan Muharram 1442 H secara daring, Jumat (25/9).
Foto: Dok SBBI
OSIS/MPK SMP Bosowa Bina Insani menggelar Semarak Pekan Muharram 1442 H secara daring, Jumat (25/9).

REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR – OSIS  dan Majelis Perwakilan Siswa (MPK) SMP Bosowa Bina Insani Bogor menggelar  Semarak Pekan Muharram 1442 H. Rangkaian acaranya terdiri dari santunan yatim dhuafa dan tausiyah.

“Santunan yatim diadakan pada Kamis (24/9), sedangkan kegiatan tausiyah dilaksanakan secara daring pada Jumat (25/9),” kata Pembina OSIS/MPK SMP Bosowa Bina Insani,  M  Arfan Tofani melalui rilis yang diterima Republika.co.id, Jumat  (25/9).

Ia menyebutkan, dana santunan yatim dan dhuafa itu berasal dari tiga sumber. Yakni,  Yayasan Bosowa Bina Insani (YBBI) Rp 7.960.000; Parents Association Bosowa Bina Insani (PABBI) SMP Bosowa Bina Insnai,  Rp 3.000.000; dan orangtua siswa  SMP Bosowa Bina Insani  Rp  24.250.626. “Jumlah total dana yang terkumpul Rp 35.210.626,” ujarnya.

photo
Suasana kegiatan Semarak Pekan Muharram 1442 H yang diadakan oleh OSIS/MPK SMP Bosowa Bina Insani.  (Foto: Dok SBBI)

Dana yang terkumpul itu, kata Arfan, dialokasikan kepada anak yatim dan dhuafa yang tinggal di tiga lembaga. Yaitu, anak-anak yatim dan dhuafa binaan Yayasan Mutiara Titipan Ilahi,  Kabupaten Bogor; Pondok Tahfidz Abbash Yatim dan Dhuafa Cilebut binaan Ustadz Usman Hafidzahullah;  dan Pesantren Tahfidz Qur'an Yatim dan Dhuafa Citapen Ciawi Bogor Binaan Ustadz Andeng Hafidzahullah. “Dana tersebut diterima oleh pengurus yayasan dan pembina pondok” tuturnya.

Sementara itu rangkaian acara tausiyah pada Jumat (25/9) diawali dengan shalat Dhuha mandiri, tayangan napak tilas Tim Sayid (Santunan Yatim dan Dhuafa), dan tausiyah oleh Ustadz   Hilman Fauzi, founder Teman Hijrah Bogor.

Acara yang digelar secara daring itu dihadiri oleh pengurus Yayan Bosowa Bina Insani/Sekolah Bosowa Bina Insani; Direktur Bosowa School, Asrul Hidayat ; Wakil Direktur Sekolah Bosowa, Eko Ariyanto; Kepala SMA Bosowa Bina Insani, Ustadz Dedi Supriyadi; Kepala SMP  Bosowa Bina Insani, Haposan Andi; serta para wakil kepala  sekolah, para guru, pengurus PABBI, orang tua dan siswa SMP Bosowa Bina Insani.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement