Rabu 30 Sep 2020 07:50 WIB

Seluruh Turnamen Bulutangkis Dihentikan, Ini Argumen BWF

keputusan penundaan adalah solusi terbaik dalam situasi saat ini

Presiden Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) Poul-Erik Hoyer Larsen menyerahkan Piala Thomas kepada pebulu tangkis Cina Chen Long (kiri) usai pertandingan babak final antara Tim Thomas Cina melawan Jepang di Impact Arena, Bangkok, Thailand, Ahad (27/5).
Foto: Antara/Puspa Perwitasari
Presiden Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) Poul-Erik Hoyer Larsen menyerahkan Piala Thomas kepada pebulu tangkis Cina Chen Long (kiri) usai pertandingan babak final antara Tim Thomas Cina melawan Jepang di Impact Arena, Bangkok, Thailand, Ahad (27/5).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) menyatakan keputusan  menunda seluruh turnamen sepanjang sisa tahun 2020 merupakan solusi terbaik ketika pandemi COVID-19 masih mengkhawatirkan.

Hal itu disampaikan Presiden BWF Poul-Erik Hoyer menanggapi protes sejumlah pemain yang tak terima dengan keputusan penundaan tersebut.

"Melihat tantangan yang kami hadapi, keputusan penundaan adalah solusi terbaik dalam situasi saat ini," kata Hoyer dalam konferensi pers.

"Saya yakin dengan protokol keselamatan yang sudah kami siapkan, tiga turnamen bulu tangkis siap kembali dimulai pada 2021," tambah dia.

Tiga turnamen yang akan menjadi pembuka awal tahun nanti adalah Asia Open I dan Asia Open II yang merupakan BWF World Tour Super 1000, serta BWF World Finals 2020.

Ketiga kejuaraan yang merupakan sisa turnamen tahun 2020 itu  tadinya bakal digelar di Bangkok, Thailand pada November, namun BWF dan Asosiasi Bulu tangkis Thailand memundurkannya ke Januari tahun depan.

Pemerintah Thailand mengaku perlu lebih banyak waktu untuk bisa benar-benar menggelar turnamen dengan protokol COVID-19 dan pola gelembung yang komprehensif.

Menanggapi keputusan itu, beberapa pemain Denmark seperti pemain ganda putra Anders Skaarup Rasmussen dan Kim Astrup marah atas kabar penundaan tersebut.

Demikian juga dengan pebulu tangkis tunggal putra nomor tiga dunia asal Denmark Anders Antonsen yang mengaku tak habis pikir dengan keputusan BWF yang kembali menunda turnamen internasional bulu tangkis.

"Apakah kita harus menunggu vaksin untuk bisa bertanding lagi? Buatlah aturan yang paling aman untuk menggelar turnamen. Siapapun bisa hadir. Jika tidak, olahraga akan layu dan mati," kata Antonsen.

sumber : antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا تُوْبُوْٓا اِلَى اللّٰهِ تَوْبَةً نَّصُوْحًاۗ عَسٰى رَبُّكُمْ اَنْ يُّكَفِّرَ عَنْكُمْ سَيِّاٰتِكُمْ وَيُدْخِلَكُمْ جَنّٰتٍ تَجْرِيْ مِنْ تَحْتِهَا الْاَنْهٰرُۙ يَوْمَ لَا يُخْزِى اللّٰهُ النَّبِيَّ وَالَّذِيْنَ اٰمَنُوْا مَعَهٗۚ نُوْرُهُمْ يَسْعٰى بَيْنَ اَيْدِيْهِمْ وَبِاَيْمَانِهِمْ يَقُوْلُوْنَ رَبَّنَآ اَتْمِمْ لَنَا نُوْرَنَا وَاغْفِرْ لَنَاۚ اِنَّكَ عَلٰى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرٌ
Wahai orang-orang yang beriman! Bertobatlah kepada Allah dengan tobat yang semurni-murninya, mudah-mudahan Tuhan kamu akan menghapus kesalahan-kesalahanmu dan memasukkan kamu ke dalam surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, pada hari ketika Allah tidak mengecewakan Nabi dan orang-orang yang beriman bersama dengannya; sedang cahaya mereka memancar di hadapan dan di sebelah kanan mereka, sambil mereka berkata, “Ya Tuhan kami, sempurnakanlah untuk kami cahaya kami dan ampunilah kami; Sungguh, Engkau Mahakuasa atas segala sesuatu.”

(QS. At-Tahrim ayat 8)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement