REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Juan Mata dipilih sebagai Man of the Match saat Manchester United membungkam Brighton and Hove Albian 3-0, di Piala Carabao, Kamis (1/10) dini hari. Mata tampil impresif dengan menyumbang satu assist dan gol di Amex Stadium. Gol itu juga merupakan yang ke-50 buat mata sepanjang jadi bagian dari Iblis Merah.
Namun, Mata menegaskan, Piala Carabao bukan kompetisi yang dipandang sebelah mata, karena berpotensi memberikan gelar untuk MU, yang terakhir kali diraih pada 2019. Oleh karena itu MU selalu berusaha untuk memenangkan setiap pertandingan yang dilalui.
''(Piala Carabao) Berarti trofi, Itu apa yang ada di pikiran kami, untuk mencoba mengangkat trofi untuk fan kami,'' ucap Mata, dikutip dari laman resmi MU, Kamis (1/10).
Walaupun, Mata menyebut Piala Carabao tahun ini sedikit berbeda, karena dijalani di awal kompetisi. Namun ia tetap berharap terus melaju sampai perempatfinal, semifinal dan main di stadion Wembley. Mata, yang kini sudah berusia 32 tahun, masih merasa sangat siap untuk bersaing dengan pemain muda baik secara fisik maupun mental.
"Saya masih lapar, saya masih punya hasrat untuk bertanding dan saya merasa masih bisa memainkan banyak pertandingan dengan kaki dan pikiran saya,'' kata mantan pemain Chelsea tersebut.