Senin 12 Oct 2020 20:45 WIB

RS di Lampung Masih Tersisa 251 Tempat Tidur

Jumlah itu tersebar di 36 rumah sakit.

Rep: Mursalin Yasland/ Red: Andi Nur Aminah
Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Lampung dr Reihana
Foto: Gambar Tangkapan Video
Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Lampung dr Reihana

REPUBLIKA.CO.ID, BANDAR LAMPUNG -- Dari 36 rumah sakit (RS) rujukan Covid-19 di Provinsi Lampung, masih menyisakan 251 tempat tidur (rawat) bagi pasien positif hingga Senin (12/10). Adapun jumlah pasien positif telah mencapai 1.147 orang, sedangkan yang sembuh 824 orang, dan meninggal dunia 42 orang.

“Jumlah tempat tidur di 36 rumah sakit pemerintah dan swasta rujukan Covid-19 di Lampung sebanyak 404 tempat tidur, terisi 153, dan tersisa 251 tempat tidur,” kata Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Lampung dr Reihana dalam konferensi pers di Bandar Lampung, Senin (12/10).

Baca Juga

Dia menyebutkan, jumlah tempat tidur dengan ventilator di ruang isolasi bertekanan negatif masih tersedia delapan tempat tidur. Sedangkan tempat tidur dengan ventilator biasa masih tersisa 15 tempat tidur.

Reihana yang juga kepala Dinas Kesehatan Lampung mengatakan, terdapat penambahan 16 kasus konfirmasi positif Covid-19 pada Senin (12/10). Dari jumlah itu, berasal dari Kota Bandar Lampung 11 kasus, dari Kabupaten Lampung Tengah dan Lampung Timur masing-masing satu kasus, dan Lampung Selatan tiga kasus.

Menurut dia, dari 16 kasus tambahan Covid-19 di antaranya empat kasus baru dan 12 kasus hasil tracing. Sedangkan yang dirawat di RS rujukan di Lampung tujuh orang, dan pasien yang menjalani isolasi mandiri di rumah sembilan orang.

Dari 16 kasus positif tersebut, terdapat pasien positif bayi laki-laki 10 bulan. Bayi tersebut tercatat pasien 1.133. Dia merupakan pasien positif hasil tracing pasien positif 1.034. Bayi tersebut dirawat di RS pemerintah.

Selain bayi 10 bulan, terdapat tiga orang lagi yakni pasien 1.134,  1.135, dan 1.136 dari Kota Bandar Lampung  juga kasus tracing dari pasien 1.034. Ketiga pasien tersebut menjalani isolasi mandiri di rumah.

Sedangkan pasien yang selesai isolasi atau sembuh terdapat tujuh orang. Yakni dari Kota Bandar Lampung lima orang, dan Kabupaten Lampung Selatan dua orang. “Angka kesembuhan pasien positif Covid-19 sebesar 71 persen,” kata Reihana.

Reihana yang juga dirut RSUD Abdul Moeloek Lampung mengatakan, jumlah pemeriksaan swab di beberapa laboratorium di Lampung sebanyak 16.076 spesimen, yang positif 1.998 spesimen. Sedangkan pemeriksaan swab pada 11 Oktober 2020 sebanyak 128 spesimen, yang positif 16 kasus baru.

Sedangkan angka reproduksi efektif Covid-19 di Lampung pada Senin (12/10) berada pada angka 0,35. Meski di bawah angka satu, namun perkembangan dua pekan terakhir angka reproduksi efektif masih berfluktuasi antarau 0,35 sampai 1,37. “Belum stabil di bawah angka satu, artinya pandemi Covid-19 belum dapat dikendalikan,” ujarnya. 

 

 

 

 

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement