REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kementerian Pertanian (Kementan) mengungkapkan, upaya pemangkasan produksi ayam belum mencapai target. Masih terdapat perusahaan pembibit unggas yang belum menjalankan komitmen sesuai perjanjian dalam mendukung pengurangan produksi dalam negeri.
Menanggapi itu, Ketua Umum Gabungan Perusahaan Pembibitan Unggas (GPPU), Achmad Dawami, mengatakan, seluruh industri pembibit berkomitmen untuk menjalankan arahan pemerintah dalam menurunkan produksi. Hanya saja, lantaran berkaitan dengan bisnis dan keberlangsungan perusahaan, perlu ada penyeimbangan sehingga harus dilakukan secara bertahap.
"Demi kepentingan perunggasan nasional, para pembibit itu mendukung. Hanya saja masing-masing harus melihat kondisi stok," kata Dawami saat dihubungi Republika.co.id, Rabu (14/10).
Ia mencontohkan, seperti permintaan pemerintah dalam melakukan afkir dini ayam dengan usia lebih dari 50 minggu. Dawami menjelaskan, ketika dilakukan afkir, otomatis pasokan harus segera dipasarkan. Sementara, permintaan daging ayam di tengah pandemi Covid-19 jauh menurun.