REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta mengimbau kepada masyarakat agar tidak membawa kerabat dari kampung halaman ke Ibu Kota, pascalibur panjang peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW. Saat ini, Pemprov DKI Jakarta masih berupaya mengendalikan penularan Covid-19.
"Saat ini Jakarta memang belum selesai dengan virus (Corona) dan untuk itu kepada warga yang sudah mudik, pada saat balik ke Jakarta, jangan dulu ajak keluarga bersama-sama ke Jakarta," kata Syafrin saat dikonfirmasi, Jumat (30/10).
Selain itu, Syafrin memprediksi puncak arus balik pascaliburan panjang akan terjadi pada tanggal 1 November 2020. Dia pun meminta kepada masyarakat yang sedang berlibur ke luar kota untuk kembali ke Jakarta sebelum tanggal tersebut.
Syafrin juga mengimbau, masyarakat yang akan kembali ke Jakarta untuk menghindari rest area yang padat. Sebab, dikhawatirkan lokasi tersebut bisa menjadi tempat penularan Covid-19.