Rabu 18 Nov 2020 08:57 WIB

Pangdam Tekankan Prajurit di Jajaran Korem Haluoleo Netral

Pilkada di jajaran Korem Haluoleo diselenggarakan di tujuh kabupaten di Sultra.

Rep: Antara/ Red: Erik Purnama Putra
Pangdam XIV/Hasanuddin Mayjen Andi Sumangerukka.
Foto: @kodamhasanuddin
Pangdam XIV/Hasanuddin Mayjen Andi Sumangerukka.

REPUBLIKA.CO.ID, KENDARI -- Panglima Kodam XIV/Hasanuddin Mayjen Andi Sumangerukka menekankan kepada seluruh prajuritnya khususnya jajaran Korem 143/Haluoleo agar netral di pemilihan kepala daerah (pilkada) yang diselenggarakan di tujuh kabupaten di Sulawesi Tenggara (Sultra).

Andi mengatakan, seorang prajurit TNI harus selalu menciptakan suasana yang kondusif dalam pilkada dan tidak terlibat memihak salah satu pasangan calon (paslon). "Keterlibatan prajurit dalam pelaksanaan pilkada serentak adalah untuk mewujudkan situasi yang aman dan kondusif," kata Andi saat mengunjungi Markas Yonif 725/Woroagi, Selasa (17/11).

Andi juga menekankan kepada seluruh prajurit jajaran Korem Haluoleo untuk taat aturan dan mengikuti prosedur hukum yang berlaku serta menjadi seorang prajurit yang humanis, profesional, dan dicintai oleh rakyat.

"Taati aturan dan prosedur hukum yang berlaku, serta budayakan rasa malu untuk berbuat salah sehingga kita bisa terhindar dari pelanggaran dan permasalahan yang akan merugikan diri pribadi dan nama baik satuan," ucap Andi.

Dia juga meminta agar tidak mudah terprovokasi, namun harus cerdas dan selektif dalam menerima informasi. Menurut Andi, penafsiran jiwa korsa yang sempit menimbulkan tindakan-tindakan yang dapat merusak diri sendiri serta merugikan nama baik satuan.

“Kurangi dan hilangkan sifat-sifat arogan dalam menyikapi segala permasalahan, tampilkan diri kita sebagai prajurit yang humanis, profesional tanpa menghilangkan jati diri kita sebagai seorang prajurit TNI yang dicintau oleh rakyat," ujar Andi.

Selain itu, Andi juga mengingatkan kepada seluruh prajurit untuk bijak dalam pemanfaatan kemajuan teknologi komunikasi yang berkembang pesat khususnya internet.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement