Senin 07 Dec 2020 12:23 WIB

Toleransi di Unimuda, Kala Biarawati Diwisuda

Tak sekadar retorika, toleransi dilakukan secara nyata melalui pendidikan di Unimuda.

Rep: republika.id/ Red: republika.id
.
.

Universitas Pendidikan Muhammadiyah (Unimuda) Sorong mewisuda seorang biarawati bernama Ermelinda A Hale. Ermelinda mampu menyelesaikan studi S1-nya pada prodi pendidikan guru SD seusai menjalani pendidikan di kampus di ujung timur negeri ini. Diwisudanya Ermelinda mematahkan mitos jika kampus yang dimiliki ormas Islam kerap dipandang eksklusif. Ermelinda mengakui bahwa toleransi dilakukan...

Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement