REPUBLIKA.CO.ID,
Borussia Dortmund
Lolos sejak memenangi laga pekan kelima dan mengunci status juara Grup F dengan mengalahkan Zenit St. Petersburg dalamlaga pemungkas.
Untuk tiga musim beruntun lolos ke fase grup, tetapi tim tradisional Jerman itu belum kunjung menambah koleksi satu-satunya trofi Liga Championsyang diraih pada 1997.
Lucien Favre dua musim berturut-turut gagal membawa Dortmund melangkah lebih jauh dari babak 16 besar, tetapi Die Borussen kini mempunyai senjata baru dalam diri Erling Braut Halland yang memenangi penghargaan Golden Boy 2020.
Calon lawan: Atletico Madrid, Porto, Atalanta, Sevilla dan Barcelona.
Borussia Moenchengladbach
Lolos sebagai runner-up Grup B dibantu hasil imbang Inter Milan vs Shakhtar Donestk kendati dikalahkan Real Madrid dalam rangkaian laga pemungkas.
Untuk pertama kalinya lolos dari fase grup sejak format Liga Champions diberlakukan dan pencapaian terbaik Gladbach dalam kompetisi tertinggi Eropa adalah runner-up pada 1977 ketika dikalahkan Liverpool dalam partai final.
Merasakan sentuhan dingin Juergen Klopp saat masih berkarier sebagai bek di Mainz, Marco Rose menyepuh kemampuan melatihnya dengan tak terkalahkan di kandang saat menangani Red Bull Salzburg sehingga menarik perhatian Gladbach.
Dua musim ini Rosetelah membawaGladbach menemukan kembali status mereka sebagai pesaing gelar juara Bundesliga Jerman yang berusaha menggoyah dominasi Bayern dan Dortmund bersama RB Leipzig.
Calon lawan: Manchester City, Liverpool, Chelsea, Juventus dan Paris Saint-Germain.
Chelsea
Lolos sejak memenangkan laga pekan keempat dan mengunci status juara Grup E setelah mengalahkan Sevilla.
Dua musim beruntun lolos dari fase grup, Frank Lampardberambisi menjadi individu kedelapan yang menjuarai Liga Champions sebagai pemain dan pelatih setelah mengkapteni skuadChelsea yang juara pada 2012.
Ambisi itu didukung penuh belanja tanpa tanggung yang dilakukan Roman Abramovich sejak hukuman sanksi transfer dicabut dengan mendatangkan sederet nama bintang dalam diri Timo Werner, Kai Havertz, Hakim Ziyech dan Thiago Silva, berpadu dengan keberadaan Christian Pulisic serta produk-produk akademi bermutu seperti Tammy Abraham, Mason Mount dan Reece James.
Calon lawan: Atletico Madrid, Borussia Moenchengladbach, Porto, Atalanta, Lazio, Barcelona dan RB Leipzig.