Rabu 16 Dec 2020 02:15 WIB

Zona Covid-19 Temanggung Membaik Jadi Oranye

Temanggung sebelumnya masuk zona merah dengan lebih 500 kasus Covid-19.

Bupati Temanggung M Al Khadziq berpakaian tokoh pewayangan Prabu Kresna (tengah) menyampaikan pidato saat sosialisasi gerakan 3M (memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak) di Pasar Legi Parakan, Temanggung, Jawa Tengah, Ahad (6/9/2020). Awal pekan ini Kabupaten Temanggung sudah masuk zona oranye.
Foto: Antara/Anis Efizudin
Bupati Temanggung M Al Khadziq berpakaian tokoh pewayangan Prabu Kresna (tengah) menyampaikan pidato saat sosialisasi gerakan 3M (memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak) di Pasar Legi Parakan, Temanggung, Jawa Tengah, Ahad (6/9/2020). Awal pekan ini Kabupaten Temanggung sudah masuk zona oranye.

REPUBLIKA.CO.ID, TEMANGGUNG -- Kasus Covid-19 di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah berangsur-angsur membaik setelah sejak awal bulan Desember ini daerah itu masuk zona merah dan kini masuk zona oranye. Bupati Temanggung M Al Khadziq mengatakan, awal pekan ini Kabupaten Temanggung sudah masuk zona oranye. Hal itu karena beberapa faktor seperti tren kasus yang semakin menurun serta sejumlah indikator lain.

"Temanggung sebelumnya zona merah dengan lebih 500 kasus Covid-19, sekarang alhamdulillah awal minggu ini kita statusnya menurun menjadi zona oranye, dengan kasus sekitar 200-an dan tren-nya semakin menurun," katanya di Temanggung, Selasa (15/12).

Ia menyebutkan penilaian terhadap perkembangan kasus Covid-19 itu meliputi angka kasus positif menurun, jumlah meninggal menurun, kapasitas rumah sakit masih mencukupi. Lalu jumlah obat-obatan mencukupi, tenaga medis juga masih mencukupi, termasuk karantina kabupaten yang juga mencukupi.

"Skor atas semua kegiatan Covid-19 kita membaik, sehingga angka Covid-19 kita menurun dan kita zonanya menurun menjadi zona oranye. Tetapi saya minta kepada masyarakat Kabupaten Temanggung untuk tetap berhati-hati dan waspada serta disiplin pada protokol kesehatan," katanya.

Ia menyampaikan pihaknya akan terus berupaya menekan laju penularan Covid-19 dengan langkah-langkah supaya menuju zona kuning dan zona hijau.

Menurut dia upaya pemerintah melalui Satgas Covid-19 tidak akan berhasil bila masyarakat tidak mengimbanginya dengan taat aturan serta menerapkan disiplin protokol kesehatan.

"Kami berharap ke depan melakukan langkah-langkah menuju zona kuning dan zona hijau, tetapi bagi saya yang penting adalah kehati-hatian masyarakat dalam menjaga kedisiplinan protokol kesehatan. Nanti pasti kita akan menjadi zona hijau dengan sendirinya," katanya.

 

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement