REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Roger Federer mengaku masih ragu akan kesiapannya menghadapi turnamen Australian Open tahun depan karena kondisi lututnya saat ini belum seratus persen pulih. Pemegang 20 gelar juara Grand Slam itu sudah absen setelah menjalani operasi lutut pada Februari lalu. Kemudian pada Juni, dia kembali menjalani operasi untuk kedua kalinya.
“Saya berharap sudah pulih total pada Oktober. Namun ternyata sampai dengan hari ini, kondisi saya masih belum membaik. Australian Open akan berlangsung sengit. Saya ingin sekali berlatih dan mempersiapkan diri, tapi apa daya, saya harus bersyukur dengan kondisi saya sekarang,” kata Federer dikutip dari Reuters, Rabu (16/12).
Australian Open rencananya akan dimulai pada 8 Februari 2021, mundur tiga minggu dari jadwal sebelumnya akibat pandemi COVID-19. Para petenis diwajibkan melakukan karantina terlebih dahulu di Australia dan menjalani serangkaian tes sebelum turnamen itu dimulai.
Sejauh ini, Federer tercatat sudah enam kali menjuarai Australian Open, yakni pada 2004, 2006, 2007, 2010, 2017 dan 2018.
Sementara itu, petenis rangking satu dunia asal Serbia Novak Djokovic pernah dua kali menjuarai turnamen tersebut.
Australian Open selalu menjadi turnamen Grand Slam yang digelar setiap tahun. Pada 2020, ajang tersebut tetap digelar sesuai jadwal karena pandemi COVID-19 belum meluas ke banyak negara.