Jumat 18 Dec 2020 17:33 WIB

Anak Usaha PGN Bantu Kendaraan Angkut Sampah Bagi Masyarakat

Bantuan ini wujud PGN Group mengelola bisnisnya dengan prinsip triple bottom line

Rep: Intan Pratiwi/ Red: Budi Raharjo
Petugas mengisi bahan bakar gas pada bajaj di SPBG PGN Klender, Jakarta, Rabu (22/4/2020). PT Perusahaan Gas Negara Tbk telah menyalurkan gas bumi untuk sektor transportasi sebesar 1,3 BBTUD, melalui 12 stasiun Pengisian Bahan Bakar Gas (SPBG) dan empat Mobile Refueling Unit (MRU) yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia melalui program langit biru yang bertujuan untuk mengendalikan dan mencegah pencemaran udara serta mewujudkan perilaku sadar lingkungan
Foto: M RISYAL HIDAYAT/ANTARA
Petugas mengisi bahan bakar gas pada bajaj di SPBG PGN Klender, Jakarta, Rabu (22/4/2020). PT Perusahaan Gas Negara Tbk telah menyalurkan gas bumi untuk sektor transportasi sebesar 1,3 BBTUD, melalui 12 stasiun Pengisian Bahan Bakar Gas (SPBG) dan empat Mobile Refueling Unit (MRU) yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia melalui program langit biru yang bertujuan untuk mengendalikan dan mencegah pencemaran udara serta mewujudkan perilaku sadar lingkungan

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sebagai salah satu wujud kepedulian terhadap lingkungan PT Gagas Energi Indonesia (Gagas) pada Jumat (18/12) menyerahkan kendaraan pengangkut sampah untuk masyarakat di sekitar lokasi Stasiun Pengisian Bahan Bakar Gas (SPBG) dan Mobile Refuelling Unit (MRU).  Gagas merupakan anak usaha PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN).

Acara penyerahan dilakukan secara simbolis dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan di SPBG Pondok Ungu, Bekasi dan diserahkan langsung oleh Komisaris Gagas, Henry Achmad, didampingi Direktur Keuangan dan Administrasi Gagas, Eri Surya Kelana.

Tahun ini, Gagas menyerahkan total 4 kendaraan pengangkut sampah untuk masyarakat di sekitar SPBG dan MRU Gagas seperti di daerah Pondok Ungu – Bekasi, Ciwaringin – Bogor, Grogol Petamburan – Grogol dan Klender. Selain penyerahan kendaraan pengangkut sampah, program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) lain yang sudah dilakukan oleh Perusahaan diantaranya bantuan sembako untuk pelanggan Gasku terdampak Covid-19, bantuan untuk yayasan maupun panti yang kami masukkan dalam program community development, bantuan kemanusiaan untuk korban bencana alam dan beberapa program lainnya.

Direktur Keuangan dan Administrasi  Gagas, Eri Surya Kelana menyampaikan pelaksanaan program-program TJSL yang telah dan akan dilakukan oleh Gagas sejak awal berdiri hingga saat ini, merupakan wujud keseriusan Gagas. Terutama dalam membina dan membangun hubungan baik dengan pelanggan, masyarakat sekaligus berperan aktif dalam menjaga kelestarian lingkungan sekitar.

Pemberian kendaraan pengangkut sampah ini bertujuan untuk meningkatan kegiatan kebersihan di lingkungan sekitar SPBG dan MRU. Selain itu, Gagas juga menyampaikan pesan lain terkait lingkungan yaitu untuk mengurangi penggunaan sedotan plastik sekali pakai yang didesain di badan kendaraan pengangkut sampah tersebut. Harapannya masyarakat mulai sadar akan dampak pencemaran lingkungan dari penggunaan sedotan plastik sekali pakai.

"Ke depan Gagas sebagai bagian dari PGN Group yang merupakan Subholding Gas dari PT Pertamina (Persero) akan terus berkontribusi  kepada masyarakat dan lingkungan sebagai salah satu komitmen utama dalam menjalankan tanggung jawab sosial Perusahaan, ujar Eri Surya Kelana.

Bantuan ini merupakan wujud PGN Group dalam pengelolaan bisnisnya senantiasa memperhatikan prinsip Triple bottom line atau 3P, yaitu People, Planet, dan Profit/Prosperity.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement